Rabu 06 Sep 2017 02:18 WIB

Konsumen Belanja Online Banyak yang Kecewa

Rep: Rossi Handayani/ Red: Esthi Maharani
Online shop (ILustrasi)
Foto: News
Online shop (ILustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Saat ini kepuasan konsumen menurun di tengah meningkatnya preferensi belanja online. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Shopback, 62,9 persen konsumen merasa barang yang dibeli tidak sesuai produk yang ada di foto.

"Dari survei kami, kepuasan konsumen menurun karena barang yang diterima tidak sama dengan yang dipajang," kata Country General Manager Shopback Indonesia, Indra Yonathan di Jakarta, Selasa (5/9).

Sedangkan pada tahun lalu, beragam promosi yang dilakukan oleh toko-toko online mampu memberikan nilai kepuasan hingga 98 persen. Namun kini telah terjadi penurunan hingga 86 persen.

Menurunnya tingkat kepuasan konsumen diharapkan dapat menjadi masukan positif bagi para e-commerce, agar terus dapat melakukan inovasi. Sebanyak 21 persen konsumen juga merasa jenuh dengan promosi yang ditawarkan oleh sejumlah e-commerce.

Di samping itu terhadap layanan dan promosi, 43 persen konsumen belanja online mengatakan mereka pernah memiliki pengalaman yang kurang baik. Mereka menemukan produk yang tidak sesuai, harga yang dinaikkan terlebih dahulu sebelum diskon, harga diskon tidak akurat dan barang yang diterima telah rusak.

Adapun survei yang dilakukan Shopback melibatkan 2.455 responden selama Agustus 2017. Responden berasal dari Jabodetabek, Bandung, Makassar, Bali, Semarang dan kota lainnya, dengan usia antara 15-55 tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement