Selasa 11 Jul 2017 09:38 WIB

Aruk Grasstrack Motocross Int 2017 Diserbu Turis Malaysia

motorcross (ilustrasi)
Foto: Antara/Marifka Wahyu Hidayat
motorcross (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMBAS -- Kementerian Pariwisata (Kemenpar) terus mendukung event di crossborder. Untuk menggaet turis asal Malaysia, ajang yang bertajuk Kejurda-Seri 1 Grasstrack Motorcross International 2017 digelar 8-9  Juli 2017 di Sirkuit Sijang Accord Racing Circuit jalan Raya Aruk Border Km 40 Desa Sijang Kecamatan Galing  Kabupaten Sambas Kalimantan Barat.

Ketua Penyelenggara Grasstrack Motorcross International 2017 mengatakan ratusan crosser dari Kalimantan Barat dipastikan bertarung dengan crosser dari mancanegara seperti Malaysia dan Korea Selatan.

”Ada sekitar 100 crosser lokal,  30 crosser asing dan sampai siang tadi sudah datang 7 crosser datang dan mencoba sirkuit," kata Erwanto.

Kegiatan ini adalah kolaborasi dari Ikatan Motor Indonesia (IMI)-Tangaran Racing Club bersama Dinas Pemuda Olahraga Raga dan Kementerian Pariwisata (Disporapar) Kalbar.

"Ini dua agenda sekaligus , Kejuaraan daerah yang merupakan seri pertama dan kelas Motorcross International, untuk kejurda mulai digelar tanggal 8, sedangkan puncaknya, kelas motorcross international digelar 9 juli 2017," kata dia.

Dalam ajang ini ada 17 kelas yang dipertandingkan, dan untuk crosser senior dan asing akan mengikuti kelas motorcross internasional. Menariknya, selain mempertandingan kelas dewasa juga memberi kesempatan pada crosser cilik yang ingin ambil bagian dengan dibukanya kelas khusus pemula, yaitu kelas bebek pemula lokal Sambas, dikhususkan untuk anak-anak di bawah 12 tahun (lebih lengkap lihat grafis).

Sirkuit Sijang Accord Racing Circuit dinilai menjadi sirkuit ideal bisa ditempuh dari perbatasan Aruk-Malaysia dalam waktu 30 menit. "Jadi ideal untuk wisatawan dan arenanya luas, bisa menampung ribuan manusia,” kata Erwan.

Tentu itu menjadi magnet untuk promosi wisata setempat. Dan melihat peluang yang ada, Menteri Pariwisata Indonesia, Arief Yahya berniat untuk memaksimalkannya.

"Selain wisata budaya dan alam, salah satu potensi wisata yang bisa mendulang banyak wisatawan ya konsep sport tourism. Konsep ini memadukan antara aktivitas olahraga dengan aktivitas turisme. Saya senang event sport tourism semacam ini diselenggarakan, karena bisa meningkatkan sektor pariwisata. Ajang ini kita support,” ujar Menpar Arief Yahya.

Kemenpar mendukung sepenuhnya gelaran tersebut. Kemenpar akan memaksimalkan aspek promosi sebagai bagian dari kampanye 'Wonderful Indonesia'. "Sport tourism itu yang besar bukan efek secara langsungnya, justru efek yang tidak langsung lah yang memiliki value atau nilai besar, seperti media value, bantuan rekan-rekan wartawan semua mempromosikan event ini," kata Menpar Arief Yahya.

sumber : kemenpar
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement