Sabtu 27 May 2017 21:32 WIB

Mengenal Sosok Nyai Ahmad Dahlan Lewat Film

Rep: neni ridarineni/ Red: Karta Raharja Ucu
Nyai Ahmad Dahlan
Foto: wikipedia
Nyai Ahmad Dahlan

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Walidah atau Nyai Ahmad Dahlan merupakan merupakan tokoh emansipasi perempuan dari Kauman, kampung santri di Yogyakarta. Pada zamannya, Nyai Ahmad Dahlan ini menjadi panutan kaum perempuan. Nyai Ahmad Dahlan ini pernah menjadi perempuan yang memimpin Kongres Muhammadiyah tahun 1926.

Melalui rumah produksi Iras Film, perjuangan dan perjalanan Nyai Ahmad Dahlan dengan menampilkan David Chalik sebagai salah satu tokoh serta tokoh-tokoh lain yang dimainkan oleh Keluarga Nyai Ahmad Dahlan. Diharapkan hal itu dapat meningkatkan semangat dalam meneruskan perjuangan Nyai Ahmad Dahlan.

Kehidupan tentang Nyai Ahmad Dahlan diceritakan lewat film Nyai Ahmad Dahlan yang teasernya diluncurkan UNISA (Universitas Aisyiyah) Yogyakarta bersamaan dengan rangkaian milad UNISA ke-54. "Semangat mengenalkan sosok Nyai Ahmad Dahlan kepada semua pihak coba disampaikan UNISA Yogyakarta dan keluarga besar Nyai Ahmad Dahlan melalui sebuah film," kata Kepala Humas UNISA Yogyakarta Medi Trilaksono Dwi Abadi dalam rilisnya yang dikirim ke Republika.co.id.

Sutradara Film Nyai Ahmad Dahlan, Olla Ata Adonara mengaku bangga atas kepercayaan yang dberikan kepadanya untuk turut menjadi bagian dalam menyuguhkan sebuah catatan sejarah. Mengingat kiprah Aisyiyah yang telah ada jauh sebelum Indonesia merdeka.

"Jadi Muhammadiyah dan Aisyiyah ini diibaratkan seperti prasasti. Maka saya dan seluuruh kru film merasa bangga karena telah mewaiskan sedikit catatan di prasasti dalam mempersiapkan bangsa ini ke depan," ujarnya dalam peluncuran teaser Film Nyai Ahmad Dahlan.

Olah menambahkan, film ini tidak hanya menyuguhkan tontonan, namun juga tuntunan. Sehingga dapat dinikmati semua orang.

Sementara itu David Cholik yang berperan sebagai KH Ahmad Dahlan mengatakan menjadi kehormatan bagi dirinya dapat bermain di dalam film Nyai Ahmad Dahlan. "Diharapkan film ini bisa menjadi syiar kepada seluruh lapisan masyarakat bagaimana posisi perempuan dalam Islam," ujarnya.

Pada saat peluncuran, Iras Film memberikan hadiah umrah gratis kepada para tamu undangan yang hadir acara Meet & Greet dan peluncuran Film Nyai Ahmad Dahlan. Tamu undangan dihadiri perwakilan Pimpinan Wilayah Aisyiyah yang terdiri dari tiga wilayah, yaitu Kabupaten Sleman, Kotamadya Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul sejumlah 1.000 orang serta seluruh dosen dan karyawan UNISA (Universitas ‘Aisyiyah) Yogyakarta.

Meet & greet dan launching film Nyai Ahmad Dahlan di UNISA ini menjadi starter mengawali kegiatan roadshow promosi film Nyai Ahmad Dahlan di masa mendatang. Harapannya, Iras Film bisa terus bersinergi dengan UNISA terkait promosi film Nyai Ahmad Dahlan”, ucap Widyastuti selaku produser.

Pemberian hadiah umrah dilakukan melalui undian yang kemudian dimenangkan oleh karyawan UNISA, Tia Purwanti Staff Administrasi Umum. "Alhamdulillah saya mendapatkan hadiah umroh ini, seakan tidak percaya keinginan saya pergi ke Tanah Suci bisa segera terwujud," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement