Ahad 21 May 2017 18:58 WIB

Bidik Pasar Hunian Vertikal di CBD dengan Budaya Lokal

ilustrasi foto Gayanti City Residence
Foto: dok hiru muhammad/republika
ilustrasi foto Gayanti City Residence

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lokasi bagi sebuah bisnis properti berpengaruh sangat besar karena akan menentukan nilai jual dan daya tarik bagi konsumen. Apalagi di Jakarta sendiri saat ini sudah kian terbatas pembangunan apartemen yang berada di pusat kota atau lokasi strategis lantaran kian terbatasnya lahan. 

Bahkan kini sejumlah pengembang tidak hanya menawarkan lokasi strategis, namun juga konsep pengembangan apartemen yang berbeda dari biasanya. Konsep ini diyakini akan memberikan nuansa baru bagi penghuninya sehingga lebih betah tinggal di dalamnya. Salah satunya dengan menampilkan nuansa budaya Indonesia.

Hal itu bisa dilihat dari pemilihan nama apartemen, disain bangunan dan perlengkapan lain yang sarat nuansa budaya lokal. "Kami mengadopsi budaya nasional, ada kehangatan didalamnya," kata Rahmat Arifin Direktur Pemasaran PT Buana Pacific International, Sabtu (20/5).

Konsep itu tercermin pada proyek Gayanti City Residence yang diapit kawasan pusat bisnis atau CBD Jalan Piere Tendean dan Gatot Subroto Jakarta Selatan. Menempati lahan seluas 1,3 hektare, Gayanti City Residence terdiri dari Gayanti City Premium office tower dan dua buah gedung apartemen yakni Gayanti City Residence dan Ayala Tower Smart Apartment. Nama Gayanti sendiri diambil dari sosok pewayangan yang merupakan sosok wanita cantik. "Arsitekturnya ingin apartemen tampak cantik, kami ingin nyaman, jadilah Gayanti ini," kata Rahmat. 

Selain itu, sekitar 40 persen luas lahan yang ada akan digunakan untuk penghijauan sehingga akan menambah nuansa sejuk ditengah kota metropolitan Jakarta yang terik. Lahan hijau itu nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas jogging track bagi penghuni dan fasilitas lainnya.  Bagi penghuni lantai atas, dapat leluasa menikmati pemandangan kota Jakarta sejauh mata memandang. Hal itu dimungkinkan karena tidak ada gedung tinggi yang berdekatan dengan Gayanti City Residence. 

Salah satu gedung apartemen yang sedang dalam tahap penyelesaian adalah Ayala Residence. Apartemen setinggi 30 lantai ini kelak akan memiliki sekitar 70 loft. Yakni berupa unit apartemen dua lantai yang memadukan antara ruang kerja dengan ruang istriahat yang terletak di lantai atas.

Unit loft memiliki atap yang lebih tinggi hingga 6 meter agar dapat menampung ruang istirahat bagi penghuninya. "Kami memang menyiapkan ini bagi pembisnis muda atau keluarga muda," kata Dedi Djajasastra, Direktur PT Buana Pacific International. 

Selain loft, pihak pengembang juga menyediakan unit apartemen dua kamar. Ayala Tower ditawarkan mulai kisaran harga Rp 2 miliar untuk unit seluas 47 meterpersegi. Saat ini harga Gayanti Residence City berada di kisaran Rp 45 juta permeterpersegi dengan potensi sewa dalam dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement