Ahad 07 May 2017 07:17 WIB

Bink, Solusi Berpakaian Bagi Pasien Terpasang Infus

Rep: Rizma Riyandi/ Red: Winda Destiana Putri
Infus
Infus

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Lima mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan inovasi baju untuk pasien terpasang infus. Baju ini dapat memudahkan pasien terpasang infus dalam mengenakan pakaian.

Mereka adalah Indah Jana Permana Devrin (FK), Daryatul Choiriyah(FT), Lasmaida F Br BB (FK), Rakananditya Said (MIPA), dan Yogi Hasna Meisyarah (FK). Kelimanya membuat baju inovatif yang dinamai dengan Bink.

Indah menyampaikan pembuatan baju ini berawal dari pengalaman kebanyakan pasien terpasang infus yang mengalami kesulitan dalam melakukan perawatan diri, salah satunya dalam mengganti baju. Adanya selang infus pada lengan menjadikan pasien kedulitan saat mengganti baju.

"Sampai sekarang belum ada baju pasien yang dirancang khusus untuk pasien terpasang infus. Karenanya kami berupaya membuat baju khusus untuk pasien terpasang infus," papar Indah.

Baju yang didesain dengan bukaan pada lengan bisa mempermudah pasien dalam mengganti, memakai, maupun melepas pakaian meskipun terpasang infus. "Dengan ini diharapkan bisa membantu memudahkan pasien maupun tenaga kesehatan saat mengganti baju," kata Indah.

Dengan baju ini juga diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan pasien saat menjalani perawatan. Tidak hanya itu, pemakaian Bink juga dapat ditujukkan untuk mengurangi terjadinya risiko infeksi dan inflamasi akibat pergeseran jarum infus.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement