REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah buku Memoar Inspiratif “Pintar Saja Tidak Cukup” yang menceritakan perjalanan hidup Anton Budyana dan ditulis oleh Risma El Jundi, di launching di Café Colony, Ahad sore(30/4). Buku ini, harus dibaca oleh semua orang yang galau agar bisa menginspirasi dan tak terpuruk.
"Ya, buku ini cocok dibaca oleh semua orang yang galau atau hidupnya kurang merasa beruntung," ujar Anton kepada wartawan. Saat ini, banyak orang, terutama anak muda, yang menulis kegalauan yang dirasakannya di sosial media (Sosmed). Sehingga, semua orang tahu.
Padahal secara tak langsung, mereka pun telah menyebarkan energi negatif pada semua orang. "Buku ini, menceritakan perjalanan hidup saya. Saya galau, mendekatkan diri dengan Allah," katanya.
Menurut Anton, dari kecil sebenarnya dia sudah di-bully karena memiliki wajah oriental. Namun, ternyata saat ini justru wajah orientalnya membawa berkah dalam mengembangkan karirnya. Karena, dia bisa bangkit setelah kehilangan semua hartanya saat menjadi pengusaha. Dia, pun mulai menjadi marketing asuransi.
"Berkat wajah oriental, saya bisa masuk memasarkan produk asuransi ke semua kalangan dan sekarang menduduki posisi cukup tinggi," katanya.
Menurut Anton, ternyata untuk menjadi sukses pun tak cukup hanya bermodalkan IPK bagus saja. Karena, ada faktor lain didalamnya yang mampu menjadi kunci sukses. Di antaranya, harus ada usaha, doa, keberuntungan dan komunikasi yang baik.
“Jadi untuk menjadi sukses itu tidak hanya cukup dengan akademis seperti IPK bagus saja. Kunci lainnya, bagaimana kita memiliki kecerdasan emosional," katanya.
Anton mengatakan, dalam bukunya, juga menceritakan bagaimana jatuh bangunnya usaha bisnisnya, bahkan hingga titik terendah. Karena, dia pernah kehilangan segalanya dan hanya menyisakan hutang dari usahanya itu. "Namun, saya bertekad dan sangat yakin jika saya bisa memulai semuanya kembali dengan bantuan doa dan keberuntungan yang dimiliki,” katanya.
Anton yang saat ini, memiliki jabatan tertinggi di salah satu perusahaan asuransi mengatakan, jika dirinya kerap menjadi contoh bagi sales man perusahaannya karena merupakan orang yang bisa mencapai puncak dari titik terendah.
“Awalnya saya dibuatkan video yang diunggah ke youtube oleh perusahan saya sebagai contoh untuk sales man yang lain agar tidak pantang menyerah dalam menjalankan usaha asuransi," katanya.
Namun, kata dia, ternyata video itu banyak memberi inprasi bagi semua kalangan bukan hanya sales asuransi saja. Akhirnya, seorang penulis RIsma meminta dirinya untuk menuliskan pengalaman tersebut dalam sebuah buku. "Risma-lah yang akhirnya saya percayai untuk menuliskan semua kisah saya, karena kalau menulis saya kurang lihai,” katanya.
Anton juga berharap, kisahnya bisa menjadi inspirasi bagi semua kalangan jika usaha itu harus dibarengi dengan tekat dan juga semangat dari hati. “Buku ini bisa menjadi kisah buat siapa saja bagaimana membangun usaha dan bangkit dari keterpurukan," katanya. N Arie
Ikuti Whatsapp Channel Republika