REPUBLIKA.CO.ID, Aktris Tina Fey mengecam wanita berkulit putih serta berpendidikan tinggi yang memilih Donald Trump. Menurutnya, ajang pemilihan presiden berubah karena wanita berpendidikan yang ingin melupakan pemilu dan memilih menonton televisi.
“Anda tidak dapat melihat jauh karena tidak mempengaruhi Anda menit ini, tapi itu akan mempengaruhi Anda akhirnya,” ujarnya seperti dilansir dari Fox News, Senin (3/4).
Bintang seri komedi 30 Rock mengeluarkan komentar tersebut saat bercakap tentang hak-hak reproduksi perempuan di New York.
“Saya pribadi ingin membuat janji saya sendiri untuk wanita kulit putih berpendidikan tinggi untuk tidak berpaling, tidak berpura-pura bahwa hal-hal yang terjadi sekarang tidak akan akhirnya mempengaruhi saya jika kita tidak menghentikan itu,” tegasnya.
Ini bukan pertama kalinya Fey telah berkomentar tentang pemilu November lalu. Dalam sebuah wawancara dengan David Letterman pada bulan Desember ia mengomentari pemilihan presiden yang mengalahkan Hillary Clinton.
“Saya melewati bulan lalu dengan perasaan kalau kebencian terhadap wanita lebih nyata dari dua tahun yang lalu. Tapi hal lebih saya khawatirkan dari interaksi manusia yang sebenarnya adalah internet. Karena itu hanya hina, orang bisa menjadi mengerikan satu sama lain tanpa harus berada di ruangan yang sama," ucap Tina.