Rabu 22 Mar 2017 19:31 WIB

Keluar dari Rumah Duka, Personel JKT48 Menangis

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Indira Rezkisari
Melody bersama personel JKT48 lainnya datang ke rumah duka. Manajer JKT48 Inao Jiro (47) ditemukan gantung diri pada Selasa (21/2) petang di Perumahan River Park Blok GE. 4 No. 3 RT 002/02, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Foto: Republika/Ronggo Astungkoro
Melody bersama personel JKT48 lainnya datang ke rumah duka. Manajer JKT48 Inao Jiro (47) ditemukan gantung diri pada Selasa (21/2) petang di Perumahan River Park Blok GE. 4 No. 3 RT 002/02, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Tangis tak dapat ditahan oleh para personel JKT48. Mereka mengeluarkan air mata setelah keluar dari ruangan tempat Inao Jiro (47) disemayamkan, Rabu (22/3) petang.

Seperti yang diketahui, Jiro merupakan manajer dari grup JKT48. Ia ditemukan gantung diri pada Selasa (22/3). Tubuh Jiro yang tergantung ditemukan oleh Suryati (28) asisten rumah tangganya. Setelah ditolong dan dibawa ke RS Primer Bintaro, nyawa Jiro tak terselamatkan.

Sehari kemudian, pukul 18.10 WIB para personel JKT48 baru muncul di komplek rumah mendiang. Rumah duka berada di Perumahan River Park Blok GE. 4 No. 3 RT 002/02, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Dengan buru-buru mereka langsung berjalan ke tenda yang sudah disiapkan pihak keluarga sejak pagi. Sebelum masuk, para personel JKT48 dan rombongan berkumpul di tenda itu.

Setelah beberapa menit di dalam, para personel JKT48 keluar ruangan. Suara tangis terdengar dari seberang, tempat Republika.co.id melihat dari jauh.

Sejak pagi tadi, wartawan tidak diperkenankan untuk melihat dari dekat oleh pihak keluarga. Meski begitu, para wartawan masih menunggu keterangan dari pihak keluarga dan JKT48.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement