REPUBLIKA.CO.ID, Segala hal berbau organik dan natural diprediksi menjadi tren dalam merancang konsep pernikahan tahun ini. “Green botanical jadi tren baru untuk pasangan muda,” kata Kevin Mintaraga, CEO global wedding marketplace Bridestory.
Tampilan yang disukai untuk pernikahan biasanya tak jauh dari gaya modern dan minimalis. Tema itu pula yang diusung dalam menyelenggarakan pameran Bridestory Fair yang berisi 100 vendor pernikahan dari tiga negara, Indonesia, Singapura dan Filipina.
Para pengunjung bisa melihat-lihat berbagai vendor pernikahan yang terbagi dalam 16 kategori, mulai dari dekorasi, fotografi, busana pengantin pria dan wanita, undangan, suvenir, hingga venue. Ini adalah kali kedua Bridestory menyelenggarakan pameran pernikahan.
Menurut Kevin, berdasarkan survey internal dia menemukan banyak konsumen yang masih belum bisa sepenuhnya mengandalkan dunia maya untuk memilih vendor pernikahan.
“Kami berencana juga membuat pameran ini di Surabaya, Singapura dan Filipina,” imbuh dia.
Pameran pernikahan ini juga berkolaborasi dengan pameran bulan madu SweetEscape yang menyediakan pilihan destinasi serta paket bulan madu bagi mempelai. Bridestory Fair berlangsung hingga 12 Februari 2017 di Grand Ballroom Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel.
Ikuti Whatsapp Channel Republika