Jumat 04 Nov 2016 13:32 WIB

Mengenal Rumah Layak Huni yang Sering Dibicarakan

Untuk bisa memenuhi kategorii layak huni sebuah rumah minimal memiliki sembil unsur.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Untuk bisa memenuhi kategorii layak huni sebuah rumah minimal memiliki sembil unsur.

REPUBLIKA.CO.ID, Rumah layak huni merupakan salah satu topik yang kerap dibahas di dunia properti. Menyediakan atau membangun rumah tinggal ideal yang bisa menunjang kehidupan manusia. Perwujudannya hingga saat ini masih diupayakan oleh pemerintah dan sejumlah negara terkait di Indonesia.

Pertanyaannya, apakah Anda tahu apakah itu rumah layak huni? Jika belum, mari simak sejenak ulasan di bawah ini.

Rumah layak huni ialah kondisi ideal sebuah bangunan tinggal di mana memiliki unsur-unsur kecukupan ruang dan luas ruangan. Termasuk di dalamnya memperhatikan kualitas material hingga aspek sosial dan pendidikan. Berikut uraian sembilan unsur rumah layak huni.

Unsur-unsur ini dilihat dari kebutuhan luas di tiap ruang. Idealnya sebuah hunian layak huni terdiri dari:

1.  Kamar tidur orang tua memiliki luas 10,6 meter persegi.

2.  Kamar tidur anak masing-masing memiliki luas 6,0 meter persegi.

3.  Ruang keluarga seluas 10,2 meter persegi.

4.  Kamar mandi atau WC memiliki luas 1,7 meter persegi.

5.  Dapur minimal seluas 2,2 meter persegi.

6.  Ruang cuci dan jemur sebesar 2,25 meter persegi.

7.  Ruang tamu seluas 4 meter persegi.

8.  Teras depan sekitar 4,5 meter persegi.

9.  Halaman depan rumah minimal 18 meter persegi, atau 120 meter persegi ruang umum di setiap lantai hunian, dan untuk rumah susun sebagai ruang bermain anak.

Luas Ideal Rumah Layak Huni

Tipe rumah layak huni yang sederhana minimal memiliki 7 hingga 8 unsur, dari 9 unsur yang telah disebutkan sebelumnya. Rumah tersebut memiliki luas bangunan minimal 37,5 meter persegi untuk satu anak dan untuk dua anak sekitar 43,5 meter persegi.

Jika ingin memenuhi kesembilan unsur rumah layak huni, bangunan minimal memerlukan luas tanah sebesar 72 meter persegi. Penjelasan tentang unsur-unsur tersebut termuat dalam disertasi Jamil Ansari berjudul "Rumah yang Layak Huni Bagi Pendidikan Keluarga".

Dari uraian di atas bisa dipahami bahwa rumah layak huni tak hanya tentang kualitas bangunan, lokasi strategis, dan harga terjangkau. Namun juga membahas detail ruang dan luas yang tepat, untuk kebutuhan penghuni rumah.

sumber : Rumahku.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement