Kamis 13 Oct 2016 22:41 WIB

Wow, Tas LV di London Jadi Paling Murah di Dunia

Rep: Lida Puspanigtyas/ Red: Winda Destiana Putri
Merek fesyen ternama dunia, Louis Vuitton.
Foto: uk.reuters.com
Merek fesyen ternama dunia, Louis Vuitton.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Salah satu yang 'menguntungkan' dari Brexit adalah kunjungan wisata yang meningkat. Dilansir BBC, Rabu (12/10), Inggris kini menjadi salah satu tempat yang banyak dikunjungi karena nilai barang menurun.

Dahulu, London mungkin jadi kota paling mahal di industri pariwisata. Namun kini, London jadi kota dengan harga tas Louis Vuitton (LV) termurah di dunia. London jadi kota baru untuk wisata belanja.

Nilai poundsterling telah turun 17 persen melawan dolar AS sejak Juni. Sehingga harga Louis Vuitton pun merosot cukup signifikan. Menurut Wall Street Journal, 30 tas Speedy LV kini berharga 802 dolar AS.

Dibandingkan dengan harga LV di Paris dengan kuantitas yang sama yakni 850 dolar AS dan di New York seharga 970 dolar AS. Di Cina harganya mencapai 1.115 dolar AS.

Ahli fashion dan barang mewah di Deloitte, Nick Pope mengatakan, London kini jadi salah satu pasar barang mewah paling terjangkau. "Orang-orang tidak suka membayar lebih untuk barang yang sama," kata dia.

Penurunan nilai uang juga berdampak cukup parah pada barang sehari-hari. Namun Deloitte mengatakan penjual barang-barang mewah kompak untuk membuat harga cukup stabil.

Selain LV, 64 persen produk mewah kini lebih murah di Inggris dibanding tempat lain. Contohnya, Foulard Fringe Dress Balenciaga yang harganya 400 dolar AS lebih murah di Inggris daripada AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement