REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Film Disney animasi klasik akan kembali dibuat ulang menggunakan metode live action atau CG. Kali ini film raja hutan The Lion King menjadi pilihan setelah suksesnya The Jungle Book.

Disney kembali mempercayakan proyek baru ini kepada Jon Favreau yang telah berhasil menyuguhkan film laris manis di pasaran. Setelah keberhasilan itu, studio tidak ingin menunggu lama lagi untuk mengeluarkan film-film animasi klasik lainnya.

"The Lion King dibangun di atas keberhasilan Disney dengan konsep klasik yang baru untuk masyarakat kontemporer dengan film-film seperti Maleficent, Cinderella, dan The Jungle Book," kata perusahaan itu di situsnya, dikutip dari THR, Kamis (29//9).

Film live-action yang akan segera rilis pada 2017 adalah Beauty and the Beast yang diperankan oleh Emma Watson sebagai Belle. Sama halnya film Beauty and the Beast dan The Jungle Book yang menghadirkan lagu-lagu menawan, The Lion King pun mendapatkan sentuhan sama.

The Lion King dianggap salah satu puncak dari film animasi Disney, dan animasi pada umumnya. Film 1994, ini merupakan puncak sukses dari perputaran setelah studio Disney menghabiskan tahun 1970-an dan 1980-an dengan lesu.

Film ini juga selama bertahun-tahun merupakan film animasi terlaris sepanjang masa dengan penghasilan 968.8 juta dolar di seluruh dunia. Termasuk 422.8 juta di Amerika Serikat saja. Animasi The Lion King memenangkan Academy Awards untuk lagu asli 'Can You Feel the Love Tonight' dan skoring aslinya. Soundtrack-nya pun telah terjual lebih dari 14 juta kopi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika