REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Lombok Barat tak pernah habis dengan keindahannya. Daerah yang satu ini, selalu menarik para wisatawan domestik maupun mancanegara, untuk berkungjung. Kali ini, ekonom Faisal Basri pun tak mau ketinggalan menikmati indahnya alam di Lombok Barat.
Bahkan, pada Lebaran Idul Adha kemarin (12-13/9) Faisal Basri mengajak keluarganya berlebaran sekaligus berlibur di kabupaten yang sedang serius menggenjot pariwisatanya ini. Membawa istri dan kedua anaknya, Faisal Basri menginap di Senggigi, lokasi wisata Lombok Barat yang sudah banyak dikenal wisatawan. Selain di Senggigi, keluarga ini, juga menginap di Gili Nanggu dan Gili Layar.
Di Gili Nanggu, pulau yang di juluki sebagai 'The Paradise Island', Faisal Basri bersama keluarga menyempatkan untuk menikmati temaram sinar matahari menjelang sunset. "Riuh kicau burung yang ingin kembali kesaranganya membuat suanana liburan kali ini menjadi semakin romantis," ujar dia, dalam keterangannya yang diterima Republika Online.
Setiap orang tentu tak ingin melewatkan pemandangan menawan di Lombok Barat tanpa mengabadikannya, begitupun dengan keluarga ini, spot foto yang paling disukai di Gili Nanggu adalah Kawasan hutan yang biasanya di jadikan jogging trek, oleh para wisatawan dengan latar belakang pepohonan yang rimbun.
Sedangkan ketika berwisata ke Gili layar, ahli ekonomi ini seakan lupa dengan angka-angka yang menjadi rutinitasnya, ber-snorekeling menikmati birunya air laut di Gili Layar, sampai-sampai snorkeling yang harusnya selesai jam 12 siang harus mundur hingga jam 2 siang, saking betahnya keluarga ini menikmati keindahan alam bawah laut di Lombok Barat. Selain menikmati alam, Faisal Basri dan keluarga juga menyempatkan diri menyantap makanan khas Lombok Barat di Batu Kijuk dengan menu Ikan bakar.
Menurut ekonom yang berdarah Batak ini, Lombok Barat mempunyai potensi dalam industri pariwisata, tentu saja dengan berbasiskan masyarakat, seperti yang dilakukan Turki. "Dengan destinasi wisata yang lengkap, Lombok Barat bisa membangun ekonomi masyarakat dengan memaksimalkan sektor pariwisata sehingga taraf ekonomi masyarakat menjadi lebih baik," ucap dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
