REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal (TP3H) mengungkapkan Indonesia memiliki prestasi untuk menjasi tempat wisata halal terbaik dunia. Terbukti dalam Top 10 Halal Friendly Holiday Destination, Indonesia menduduki peringkat terbaik.
Ketua TP3H Riyanto Sofyan menyatakan memiliki target untuk Indonesia dalam segi pariwisata. "Kami menargetkan pada 2019 Indonesia mencapai peringkat pertama di Top 10 Halal Friendly Holiday Destination," kata Riyanto dalam pernyataan tertulisnya yang diterima Republika, Kamis (25/8).
Dia menambahkan, wisatawan muslim yang berkunjung ke Indonesia pada 2014 mencapai 1,8 juta wisatawa. Angka tersebut sama saja seperti 20 persen dari total kunjungan wisatawan mancanegara.
"Pariwisata Halal merupakan pasar besar yang akan menambah kunjungan wisatawan mancanegara yang akan meningkatkan mendapatan negara dan masyarakat," jelas Riyanto.
Dia menjelaskan, pasar wisatawan muslim dunia sebesar 116 miliar dollar AS pada 2014. Riyanto berpendapat angka tersebut akan terus bertumbuh mencapai 180 miliar dollar AS pada 2020.
"Indonesia menyiapkan quick win pariwisata halal dalam tiga langkah strategis," tutur Riyanto. Langkah pertama yaitu global leadership dengan program pemenangan award internasional, peningkatan peringkat, dan aktif diberbagai forum internasional.
Langkah kedua yaitu pemasaran dan promosi melalui integrasi kampanye pemasaran di dalam dan luar negeri. Ketiga yaitu pengembangan destinasi dan kelembagaan.