REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alumnus redaksi sastra Republika, Ahmadun Yosi Herfanda, akan menjadi pembicara dan pembaca puisi pada Forum Penyair ASEAN yang akan digelar di auditorium Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia, Kuala Lumpur, Sabtu (3/9/2016).
Forum tahunan dalam rangka Kuala Lumpur International Art Festival itu diselenggarakan oleh Institut Buku dan Terjemah Malaysia (ITBM) bekerja sama dengan Dewan Bahasa dan Pustaka serta Penulis Nasional (PENA) Malaysia.
Bagi Ahmadun, tahun ini merupakan yang kedua kalinya diundang baca puisi di forum serupa. "Selain saya, ada dua lagi penyair Indonesia yang tahun ini akan tampil sebagai pembicara dan pembaca puisi, yakni D Zawawi Imron dan Rukmi Wisnu Wardani," kata Ahmadun kepada Republika.co.id, Kamis (25/8/2016).
Menurut Ketua Panitia Dr Mohamad Saleeh Rahamad, akan tampil juga para penyair dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara, seperti Filipima, Kamboja, Vietnam, Singapura, Myanmar, Thailand, Brunei Darussalam, dan Malaysia. Mereka tampil baik sebagai pembicara maupun pembaca puisi.
Seminar akan berlangsung sehari penuh dengan tema "Puisi untuk diri atau untuk masyarakat?" Pada malamnya, akan digelar pentas baca puisi bertajuk Deklamasi Puisi ASEAN 2016.
Nama-nama lain yang akan mengisi seminar, antara lain Dr Pen Pakata (Thailand), Han Lyn (Myanmar), Dr Lim Swee Tin (Malaysia), Oum Suphany (Kambodja), Dr Shirley Lua (Filipina), Hamed Ismail (Singapura), Dr Saeda Buang (Singapura), dan AH Mohamad Rajab (Brunei).
Forum ini, kata Saleeh Rahamad, diharapkan dapat menjadi ajang bertukar pikiran, berbagi informasi perkembangan puisi, dan membuka jaringan kerja sama sastra.