REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Televisi menjadi salah satu media yang digunakan untuk menambah pengetahuan bagi semua usia. Namun, di zaman sekarang ini, banyak saluran televisi yang menayangkan gambar yang tidak sesuai dengan usia terutama anak-anak.
Banyak orang tua yang merasa khawatir anaknya terpengaruh dengan ajaran tidak sesuai dari tayangan yang mereka tonton. Hal ini mungkin yang mendorong Da Vinci Learning terlibat dalam peningkatan pengetahuan pada anak.
Da Vinci Learning adalah sebuah saluran TV Edukatif untuk seluruh usia terutama pelajar. Program ini ikut ambil bagian dalam Habibie Festival yang berlangsung belum lama ini.
Beberapa saluran disediakan untuk menambah pengetahuan anak dengan cara yang mudah di pahami. Beberapa acara yang disuguhkan antara lain: Artzooka, Gastroblast, Ujung Jari, Detektif Cilik, Look Kool, SciQ, Kanvas Hubble, Marvi Hammer dan Terobosan Menakjubkan.
Saluran ini sendiri menyediakan konten yang menginspirasi dan mencakup tema-tema seperti alam, sains, teknologi, sejarah, dan peradaban kuno melalui orisional. Da Vinci Learning menawarkan serial yang menjelaskan dunia sekitar dengan cara menyenangkan dan topik-topik yang memicu percakapan dan imajinasi.
Dengan adanya saluran ini, banyak orang tua yang tidak khawatir lagi dengan tayangan yang ditonton buah hatinya. "Saya senang dengan adanya saluran ini. Saya lebih mudah untuk menjangkau pengetahuan anak saya. Karena saat ini banyak tayangan anak yang menampilkan adegan-adegan yang tidak sesuai dengan usianya. Ini membuat banyak orang tua termasuk saya menjadi khawatir," ungkap Risma, 40 tahun salah satu pengunjung Habibie Festival.
Program ini dapat disaksikan melalui sejumlah saluran televisi berlangana seperti Trans Vision. Juga MyRepublic, LincNet, Parabola Orange TV, BigTV, dan Thinkin' Tub.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
