REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hanung Bramatyo mengaku tidak khawatir dengan kehadiran film lain yang juga mengangkat sosok pejuang wanita Indonesia RA Kartini. Menurut dia, setiap film memiliki unsur subjektivitas berbeda, tergantung dari apa yang ingin disampaikan oleh sutradara.
Baginya dalam hal ini tidak ada penilaian mana yang salah atau benar. Semua kembali pada penilaian soal filmnya lebih meyakinkan atau tidak meyakinkan.
Suami dari aktris Zaskia Adya Mecca ini pun menekankan penilaian subjektivitas ini akan hadir dalam film-film lain yang mengangkat kisah hidup Kartini. Ia pun tidak mau merisaukan jika ada yang tidak menyukai sudut pandangnya dalam melihat hidup Kartini.
Mereka yang tidak setuju, menurut dia, bisa membantah dengan menggarap film yang mengangkat sudut pandang lain. "Ini subjektivitas dari Hanung, dan ini hanya bisa dilawan dengan subjektivitas lainnya," kata sutradara Sang Pencerah, Kamis (14/7).
Kartini garapan Hanung rencananya dirilis April tahun depan. Film ini melibatkan aktris Dian Sastrowardoyo sebagai tokoh utama Kartini. Dian bakal didukung sejumlah aktor dan aktris ternama lain seperti Deddy Sutomo, Christine Hakim, Acha Septriasa, Ayushita, Adinia Wirasti, Reza Rahadian, dan Denny Sumargo.