Selasa 28 Jun 2016 15:06 WIB

Penonton Nilai Film Jilbab Traveler Berbeda dengan Novel

Rep: Desy Susilawati/ Red: Andi Nur Aminah
Foto adegan Film Jilbab Traveller
Foto: dok. Istimewa
Foto adegan Film Jilbab Traveller

REPUBLIKA.CO.ID,ROL JAKARTA -- Usai menonton film Jilbab Traveler: Live Sparks in Korea, Ria Buchari, salah satu penonton Gala Premier film ini mengaku film tersebut bagus. Untuk sebuah tontonan, menurutnya cukup menghibur. “Saya suka melihat view-nya, style hijabnya juga pakaiannya,” ungkap perempuan yang juga seorang blogger ini.

Tapi andai diminta menilai, perempuan yang juga gemar menulis dan membaca ini mengatakan novelnya lebih bagus dibandingkan filmnya. Mengapa? Karena dia merasa ada yang kurang dalam film ini. “Mungkin kalau yang belum baca novelnya enggak pengaruh ya, tapi buat yang sudah baca novelnya, film ini rasanya kurang,” tambahnya.

Apanyakah yang kurang? Menurut Ria, jalan ceritanya agak berbeda dengan isi novel. Dalam film tersebut diceritakan bahwa keluarga Hyun Geun yang diperankan oleh Morgan Oey, adalah Muslim. Padahal dalam bukunya dibilang mualaf. “Memang sih terkadang novel kalau yang difilmkan, kebanyakan lebih bagus cerita di novelnya. Mungkin karena adanya keterbatasan waktu dan komersial juga ya, enggak ngerti deh,” ujarnya.

Tapi, Ria mengakui di antara banyak film pilihan di hari raya nanti, sepertinya film Jilbab Traveler bisa bersaing dan bisa jadi masuk dua film yang paling banyak ditonton. Karena uphorianya yang sudah digaungkan jauh-jauh hari.

(Baca Juga: Hyun Geun dalam Jilbab Traveler Adalah Sosok Nyata)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement