REPUBLIKA.CO.ID, Meskipun era apartheid Afrika Selatan sudah berakhir lebih dari 20 tahun yang lalu, ternyata masih ada ketegangan ekonomi yang terlihat antara kulit hitam dan kulit putih. Sebagian warga kulit hitam menempati anak tangga masyarakat golongan bawah di mana mereka terus berhadapan dengan ketimpangan sosial seperti kemiskinan yang mendalam dan pengangguran.
Kesenjangan ekonomi lebih nyata terlihat setelah Anda melihatnya dari udara. Itulah yang dilakukan oleh fotografer Amerika, Johnny Miller. Ia memutuskan untuk tinggal di Cape Town, ketika ia memulai seri foto 'Unequal Scenes'.
"Fotografi drone menarik karena memberikan orang sebuah perspektif baru tentang tempat-tempat yang mereka pikir mereka tahu," kata Miller. "Manusia memiliki kemampuan luar biasa untuk berpikir agar kita tahu situasi, setelah melihat begitu banyak hal dari perspektif yang sama. Itu menjadi rutinitas, sebuah pola. Ketika Anda terbang, Anda benar-benar mengubah itu. "
"Saya ingin mengacaukan rasa puas yang saya rasakan, dan saya tahu banyak orang istimewa di Cape Town," katanya.
Miller kemudian mengambil foto lewat drone di beberapa bagian lingkungan yang paling kontras dari Cape Town, seperti Masiphumelele yang dihuni sekitar 38 ribu orang yang sebagian besar tinggal di gubuk beratap seng kecil. Di sebelah daerah miskin itu terdapat Danau Michelle, sebuah lingkungan pinggiran kelas atas seharga jutaan dolar.
"Saya dapat memberitahu Anda bahwa itu (segregasi, di dalam permukiman perkotaan Cape Town) adalah sebuah keputusasaan," kata Miller.
"Dalam beberapa kasus, itu seperti neraka perkotaan. Ada penyakit, ada kejahatan, ada pengangguran, ada kemarahan, dan ada keputusasaan. Tidak hanya satu kasus, tetapi dalam banyak kasus. Dan secara harafiah, dalam beberapa kasus, di sebelah ada semua kesenangan kehidupan seperti internet, mobil, kenyamanan, kolam renang, akses ke kekayaan, pekerjaan dan harapan."
Miller mengatakan bahwa masalah ini tidak terbatas Cape Town. Adegan kontras serupa ada di kota-kota Afrika Selatan lainnya dari Durban dan Johannesburg, dikutip dari Amusing Planet.