Kamis 16 Jun 2016 11:20 WIB

Cara Berinvestasi Berdasarkan Jangka Waktu dan Risiko

Investasi
Foto: wikipedia
Investasi

REPUBLIKA.CO.ID, Investasi adalah kegiatan menabung yang bisa Anda lakukan selagi masih muda. Berinvestasi di berbagai macam instrumen bisa membuat masa tua Anda nanti lebih terjaga dari pada mereka yang tidak melakukan investasi. Investasi itu sendiri dapat Anda lakukan dengan dua macam cara yaitu yang dilakukan sekali saja dan juga yang dilakukan secara berkala.

Sebelum berbicara banyak tentang risiko dalam melakukan investasi, berikut akan ada sedikit penjelasan tentang investasi yang dilakukan sekali saja dan juga investasi secara berkala.

Investasi Sekali

Investasi ini dilakukan hanya sekali saja. Sebagai contoh saja, Anda bisa menyimpan dana, misalkan Rp 20 juta, yang Anda percayakan untuk diinvestasikan. Anggaplah Anda akan menginvestasikan dana tersebut selama 10 tahun. Apabila jenis investasi yang Anda pilih tersebut berkembang, Anda akan mendapatkan bunga setiap bulannya ataupun setiap tahunnya. Dengan begitu, di akhir periode, Anda akan mendapatkan dana yang cukup besar dan hidup akan menjadi lebih tenang.

Investasi Berkala

Cara lainnya adalah dengan berinvestasi secara berkala. Hal ini dilakukan biasanya setahun sekali, atau setiap 6 bulan, setiap bulan, bahkan 2 minggu sekali. Biasanya dana yang akan Anda investasikan tidak bernominal cukup besar. Dana kecil setiap periodenya sudah cukup asalkan Anda tetap rutin menginvestasikan dana tersebut. Kunci dalam investasi berkala adalah rutinitas dan konsistensi. Cara yang satu ini adalah cara yang paling direkomendasikan untuk mengejar target dana yang besar.

Artikel ini merupakan kerjasama antara Republika.co.id dengan Cermati.com, portal pembanding produk keuangan Indonesia

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement