Jumat 10 Jun 2016 14:10 WIB

Sukses Berbisnis Buket Boneka Secara Daring

Rep: MGROL 69/ Red: Indira Rezkisari
Penjualan buket boneka dilakukan Mardiah lewat media sosial dan toko daring.
Foto: IG boneka import sabrina
Penjualan buket boneka dilakukan Mardiah lewat media sosial dan toko daring.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bisnis daring menjadi salah satu tren di kalangan remaja saat ini. Selain karena lebih mudah untuk berkomunikasi dengan pelanggan dalam jangkauan luas, bisnis ini juga mampu meraup keuntungan yang cukup besar.

Dengan kegigihan dan kepercayaan untuk menjual barang yang unik, berbisnis secara daring diyakini akan berkembang, Salah satunya dilakukan oleh Mardiah.

Ditemui di kantor Republika.co.id, Mardiah yang memiliki bisnis boneka dan buket boneka menceritakan tentang usahanya tersebut. Mardiah atau yang akrab disapa Diah, memulai bisnis boneka ini hampir dua tahun. Sebelumnya ia sudah mulai membuka bisnis dengan berjualan jam tangan, dompet, dan tas yang diambil dari orang. Setelah melakukan perbandingan, akhirnya ia memutuskan untuk menjual boneka.

Menurutnya, banyak orang yang gemar mengoleksi boneka dan akan terus membelinya jika ada model terbaru. Selain itu, penjualan boneka dapat mencakup semua segmentasi, dari anak-anak sampai orang tua.

Februari tahun lalu, ada konsumen yang memesan boneka dengan dikemas dalam buket. Diah pun menyanggupi dan mulai mempelajari cara membuatnya di Youtube. Setelah menurutnya ide pembuatan buket boneka itu unik, akhirnya ia membuka bisnis keduanya yaitu buket boneka.

Rata-rata pelanggan memesan bunga ataupun buket bunga untuk acara ulang tahun, wisuda, bahkan untuk menyatakan cintanya pada kekasih. Pelanggannya pun bukan hanya dari wilayah Jabodetabek, tetapi ada juga yang memesan dari Papua.

Pelanggan dapat memilih tema warna yang mereka inginkan untuk sampul buket. Selain itu banyaknya boneka di jejaring sosial yang digunakan memudahkan pelanggan untuk menemukan pilihannya.

Kisaran harga untuk boneka dan buket boneka adalah Rp 150 ribu sampai Rp 650 ribu tergantung dari jumlah boneka dan bentuk boneka yang dipesan. Saat ini, Diah melakukan penjualan melalui Instagram dan Tokopedia. Selain itu sudah banyak reseller yang juga memasarkan melalui Kaskus, Bukalapak, dan juga Tokopedia.

Untuk pemesanan boneka dan buket boneka dapat dilakukan melalui akun Instagram @bonekaimportsabrina atau istanabuket. Dengan jumlah pengikut di Instagramnya yang melebihi 24 ribu pengikut, Diah berharap bisnis ini semakin berkembang pesat.

"Bonekanya ada yang ready stock, misalnya boneka wisuda bisa dipilih ragamnya di Instagram. Tapi kalau mau pesan, bisa dicari boneka sesuai keinginan, misalnya babi, monyet, atau sapi."

Menurut Diah, kreasi buket boneka ini sangat beragam. Mulai dari pilihan warna, tema, boneka, hingga aksesoris pendukung. Semua sangat bergantung pada kreativitas dan keinginan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement