REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah melalui proses tender yang memakan waktu lama,  PT Total Bangun Persada Tbk mendapat kepercayaan  mulai  membangun dua menara apartemen Hillcrest House dan Fairview House, di kompleks Millenium Village (MV).

Peluang pembangunan tahap pertama  mega proyek itu diraih setelah melalui proses lelang yang dilakukan PT Lippo Karawaci Tbk. "Pembangunan kedua tower kondominium ini rencananya akan selesai pada pertengahan tahun 2018," kata Direktur PT. Lippo Karawaci Tbk., Alwi Sjaaf disela penandatanganan kontrak kerja sama dengan PT Total Bangun Persada, Kamis pekan silam. 

Pembangunan MV yang menghabiskan biaya Rp. 200 triliun ini dikembangkan di atas lahan seluas 70 hektar. Lahan tersebut  berlokasi tepat di area Lippo CBD Karawaci, Tangerang seluas 131 hektar. 

Konsep  pengembangannya  mementingkan adanya lahan hijau sehingga menjadi penyeimbang pengembangan dengan banyak gedung-gedung tinggi berkelas. luas lahan hijau di MV adalah lebih dari 70 persen dari lahan yang dikembangkan yang tercipta dengan kombinasi Sky Park dan Natural Ground. 

Lokasi MV berada di  pusat kegiatan di kota Lippo Village Karawaci Tangerang yang dikelilingi kawasan perkantoran, universitas, hotel, hingga sarana hiburan.  Keistimewaan lainnya adalah akses langsung menuju jalan tol arah Jakarta dan Merak.

Presiden Direktur Total Bangun Persada Tbk, Janti Komadjaja mengatakan Total merupakan perusahaan pelaksana konstruksi dengan spesialis membangun gedung bertingkat tinggi. Pekerjaan untuk membangun kondominium 43 lantai seperti di Karawaci bukanlah hal baru dan dapat diselesaikan sesuai target.

Saat ini Total sedang membangun 30 gedung sebagian besar berlokasi di Jabodetabek dengan potensi pendapatan untuk tahun 2016 sebesar Rp2,5 triliun. "Kami optimistis pembangunan kondominium ini dapat diselesaikan tepat waktunya," kata Janti.

Ikuti Whatsapp Channel Republika