Selasa 19 Apr 2016 17:28 WIB

Pernah Alami Pelecehan Seksual, Maia Dorong Orang Tua Lebih Waspada

Rep: Adysha CR/ Red: Winda Destiana Putri
Maia Estianti
Foto: Dok Republika
Maia Estianti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Maia Estianty pernah mengalami pelecehan seksual yang dilakukan oleh pekerja laki-laki di rumah pamannya ketika masih kecil.

Pengalaman yang membekas ini mendorong Maia untuk meningkatkan kesadaran orang tua dalam melindungi anak mereka dan memberikan pendidikan seks yang tepat.

"Saya pernah mengalami pelecehan seksual saat kelas II SD," ungkap Maia saat ditemui dalam peluncuran buku Adik Bayi Datang Dari Mana? A to Z Pendidikan Seks Usia Dini, di Grand Mahakam Hotel, Selasa (19/4).

Maia mengatakan, kala itu ia sedang dititipkan di rumah pamannya. Tukang kebun yang bekerja di rumah paman Maia kemudian memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyentuh bagian pribadi Maia. Untungnya, lanjut Maia, tindak pelecehan yang ia terima tidak melangkah lebih jauh lagi dari itu.

Maia yang saat itu masih kecil dan belum mendapatkan pendidikan seks yang cukup tidak bisa mencerna apa yang terjadi. Ia hanya bertanya dan menceritakan apa yang ia alami kepada suster yang mendampinginya. Setelah melihat respons suster yang marah kepada tukang kebun, Maia baru mengerti bahwa yang ia alami merupakan tindak pelecehan. "Dulu saya kira sama saja seperti menyentuh lengan," lanjut Maia.

Dari situ, Maia menyadari pentingnya pendidikan seks yang tepat bagi anak. Melalui pemahaman yang baik, anak juga dapat menjaga diri sendiri dan sadar ketika menerima perlakuan yang kurang baik dari orang di sekitarnya.

Selain menjaga anak-anaknya sendiri, Maia pun tanpa bosan mengingatkan para orang tua, khususnya yang memiliki anak perempuan, agar berhati-hati terhadap orang asing. Selain itu, Maia mendorong agar orang tua juga memberikan pemahaman dan pendidikan seks yang baik agar anak dapat lebih memahami tubuhnya sendiri dan menjaganya dari niat jahat orang lain.

"Karena itu pendidikan seks penting, agar jangan sampai mengalami seperti apa yang saya alami. Perlakukan orang lain dengan benar sesuai dengan moral dan norma yang berlaku," pesan Maia.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement