REPUBLIKA.CO.ID, Kartu kredit adalah penyelamat keadaan mendesak. Hal ini bisa jadi slogan bagi sebagian orang, terutama mereka yang sangat disibukkan dengan rutinitas, memiliki penghasilan cukup, kerap menggunakan internet sebagai media transaksi, dan keuangan yang terkelola dengan baik.
Memiliki kartu kredit bisa menjadi opsi pilihan keuangan bagi sebagian orang yang termasuk dalam golongan menengah ke atas karena memang manfaatnya lebih besar daripada kewajiban yang harus dipenuhi.
Namun, tanpa kontrol diri yang kuat, Anda justru bisa jatuh dalam lubang yang sama dengan orang-orang yang namanya masuk dalam daftar hitam bank karena ketidakdisiplinan dalam melunasi tagihan pembayaran. Kartu kredit memang bisa membantu Anda dalam situasi tertentu namun bukan berarti Anda bebas menggunakannya sesuka hati.
Agar tidak terjebak dalam kesalahan yang sama, mari belajar dan bersikap elegan dalam mempergunakan kemudahan yang ditawarkan bank saat ini. Menggunakan kartu kredit secara bijak bisa Anda lakukan dengan beberapa kebiasaan baik berikut ini.
Buat Daftar Pengeluaran
Kartu kredit berpotensi membuat Anda jauh lebih boros daripada transaksi dengan uang tunai atau kartu debit. Buatlah daftar rencana pengeluaran yang bisa Anda selesaikan dengan kartu kredit, tentunya bukan semua kebutuhan Anda. Meskipun Anda merencanakan kartu kredit hanya digunakan pada keadaan mendesak, sifat dasar manusia modern yang ingin apa saja bisa muncul ketika Anda memiliki kartu kredit dan merasa bisa mendapatkan produk tertentu dengan pembayaran di akhir periode.
Hati-hati dengan kemungkinan ini karena Anda justru bisa menjadi lebih boros daripada sebelum memiliki kartu kredit. Buatlah daftar pengeluaran yang berhak dilakukan transaksi dengan kartu kredit. Sepertinya, belanja bulanan dan belanja keinginan tidak bisa masuk dalam daftar ini jika Anda menginginkan tagihan yang wajar.
Pelajari Tagihan Bulanan Anda
Bank tidak akan pernah lupa melayangkan tagihan dan meminta pembayaran transaksi yang Anda lakukan. Pelajari tagihan bulanan dari kartu kredit yang Anda miliki. Evaluasi dan pilih transaksi mana yang harus lebih diprioritaskan untuk menggunakan kartu kredit.
Artikel ini merupakan kerjasama antara Republika.co.id dengan Cermati.com, portal pembanding produk keuangan Indonesia
Ikuti Whatsapp Channel Republika