REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fenomena alam gerhana matahari total (GMT) diperkirakan akan terjadi pada 9 Maret 2016, banyak diantara masyarakat yang ingin mengabadikan momen langka ini.
Dilansir Independent Jumat (4/3) tidak hanya mata, namun kamera juga bisa mengalami kerusakan jika tidak mengambil langkah yang tepat untuk memotretnya.
Lensa kamera seperti juga yang ada di mata anda, dapat memperkuat kecerahan matahari dan merusaknya. Karena gerhana matahari semua cahaya, pastikan bahwa kamera diatur dengan tepat sehingga bisa menjadi kunci untuk mendapatkan foto yang baik, serta menjaga diri dan kamera tetap aman.
Berdasarkan laman Independent, ketika mengambil gambar dari gerhana matahari, dianjurkan fotografer menggunakan filter solar. Filter tersebut terdapat pada slot bagian atas lensa kamera atau dapat diletakkan di atasnya, ini bisa dibeli dengan mudah secara online. Mereka bekerja dengan membatasi jumlah lampu yang masuk melalui lensa, sehingga mampu melindungi kamera dari cahaya terang.
Selain itu, anda juga dapat mengambil gambar dengan kamera apapun. Meskipun sebenarnya SLR akan memberikan lebih banyak pilihan untuk menangani cahaya dan gambar, termasuk lebih banyak cara untuk menggelapkan gambar sehingga gerhana lebih dapat terlihat.
Hal yang sama berlaku juga dengan kamera ponsel. Sebaiknya anda hati-hati ketika menggunakannya. Anda dapat menggunakan filter untuk menjaga kamera tetap aman dan untuk menghindari gangguan lensa flare. Jika Anda harus mengambil gambar dengan kamera, atau menggunakannya sebagai cara untuk melihat matahari, pastikan Anda tidak melakukannya dalam waktu yang lama.