Kamis 03 Mar 2016 06:21 WIB

Tak Hamil Tapi Ngidam? Ini Penjelasannya

Rep: C27/ Red: Indira Rezkisari
Mengidam es krim
Foto: pexels
Mengidam es krim

REPUBLIKA.CO.ID, Mungkin ketika Anda sedang melakukan diet tiba-tiba saja godaan pada suatu makanan akan lebih besar keinginan dari biasanya. Hal yang perlu diperhatikan, apakah itu efek lapar atau memang hanya ngidam.

Mengidam tidak hanya dirasakan oleh ibu hamil, Anda yang dalam kondisi normal pun bisa saja merasakan ngidam secata tiba-tiba.  Menurut sebuah studi dari jurnal ilmiah Appetite, 97 persen wanita dan 68 persen pria mengalami mengidam makanan.

Jika Anda mengalami ngidam pada makan tertentu itu bisa disebabkan karena pelbagai faktor yang mendasari. Salah satu faktor yang mendukung diantaranya budaya lingkungan.

Di samping itu, faktor lainnya seperti melihat makanan tersebut dalam kondisi Anda lapar akan menjadi ngidam. Keadaan emosional dan stres juga menyumbang Anda akhirnya merasakan ngidam.

"Jika kita mendambakan makanan karena kita membutuhkan mereka, mengapa orang yang pernah memiliki kekurangan gizi? Mengidam didasarkan pada adat," Richard Mattes, profesor nutrisi di Purdue University dikutip dari Mentalfloss.

Dia menjelaskan, saat Anda stres dengan alasan apa pun akan membuat ketertarikan pada makanan yang membuat sensasi bahagia pada tubuh Anda. Wanita hamil mungkin akhirnya mendambakan cokelat, atau orang depresi menginginkan es krim.

"Tapi jika ada beberapa kebutuhan biologis, jika cokelat yang benar-benar istimewa, akan ada keinginan universal, tidak ngidam budaya tertentu," ujar Dr Matters

Butuh kesadaran psikologis untuk menekan rasa ngidam yang datang. Dapat mengidentifikasi emosi yang memicu stres akan mempermudah Anda membedakan antara ngidam dan rasa lapar.

(baca: Misteri Berkurangnya Rasa Gatal Setelah Digaruk Terjawab)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement