REPUBLIKA.CO.ID,  Ada beragam posisi yang digunakan orang-orang saat tidur. Mulai dari telentang, berbaring ke samping, tengkurap, hingga posisi tidur dengan lutut menekuk menyerupai bayi dalam kandungan.

Tidak sedikit kemudian yang bertanya-tanya, posisi tidur mana sebenarnya yang paling baik untuk diterapkan? Sejumlah kalangan ahli di Amerika mengatakan, posisi tidur terbaik seseorang bergantung pada kondisi tubuh yang ia rasakan pada satu waktu.

Menurut kelompok peneliti kesehatan dari Mayo Clinic di AS, tidur telentang menjadi pilihan lazim untuk orang-orang yang sedang sakit. Namun, tidur dengan posisi menyamping juga baik bagi mereka yang mengalami gangguan fisik tertentu.

Berikut adalah beberapa posisi tidur yang disarankan dokter Mary Ann Wilmarth, seorang pakar terapi fisik dari American Physical Therapy Association, seperti dilansir laman SafeBee belum lama ini.

1. Posisi tidur untuk orang yang mengalami sakit punggung atau pinggul 

Tidur menyamping (berbaring) adalah cara terbaik untuk Anda yang mengalami nyeri punggung atau pinggul. Beberapa ahli juga menyarankan agar Anda menarik lutut sedikit ke arah dada dan menempatkan bantal di antara kedua kaki Anda. 

“Tidur telentang juga baik untuk orang yang sedang sakit punggung, karena memungkinkan tulang belakangnya memperoleh keselarasan kembali secara alami sepanjang malam,” ujar Wilmarth.  

Akan tetapi, posisi tidur telentang yang ideal bagi orang yang sakit punggung adalah dengan mengangkat lutut sedikit dengan bantal yang lembut, sehingga tidak membuat punggung melengkung. 

Para peneliti dari Mayo Clinic menambahkan, menempatkan sebuah bantal di leher memang sangat penting. Namun, meletakkan kepala di atas tumpukan dua bantal atau lebih ketika tidur justru dapat menyebabkan leher menjadi tegang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika