Ahad 03 Jan 2016 00:52 WIB

Cara Glenn Fredly Ajak Publik Jaga Ekosistem Musik Indonesia

Aksi Musisi Glenn Fredly dalam konser yang bertajuk Menanti Arah di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/10) malam.Republika/Edwin Dwi Putranto
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Aksi Musisi Glenn Fredly dalam konser yang bertajuk Menanti Arah di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (17/10) malam.Republika/Edwin Dwi Putranto

REPUBLIKA.CO.ID, Penyanyi Glenn Fredly (40) menilai konser musik berbayar adalah solusi efektif untuk memperbaiki industri musik nasional.

"Di tengah keterpurukan industri musik Tanah Air akibat maraknya pembajakan hingga mengakibatkan lesunya penjualan album, penyelenggaraan konser berbayar sangat penting untuk menjaga ekosistem musik agar tetap eksis," kata dia di Bekasi, Sabtu malam (2/1).

Menurut penyanyi yang tergabung dalam Trio Lestari bersama Tompi dan Sandy Sandoro itu, penikmat musik dalam negeri harus belajar mengapresiasi karya dan tidak terus membiarkan kesenjangan antara musisi Tanah Air dan musisi luar negeri.

"Masa iya rela merogoh kocek banyak untuk menonton aksi musisi asing yang datang menggelar konser di Indonesia, sedangkan musisi Tanah Air maunya dinikmati karyanya dengan gratis," kata Glenn.

Jika kesenjangan itu terus dibiarkan, ekosistem musik menjadi rusak dan seniman tidak akan memiliki produk yang bisa bersaing di kancah internasional.

"Maka dari itu, mari sama-sama mengapresiasi karya para seniman agar kami terus termotivasi menelurkan karya yang lebih baik lagi," ujarnya.

Glenn berencana kembali melepas album tahun ini setelah terakhir merilisnya pada 2012. "Kecuali untuk tujuan sosial atau kemanusiaan, saya siap berpartisipasi tanpa dibayar," kata Glenn.

Dalam waktu dekat, ia juga akan melempar film ketiga yang diproduserinya berjudul Surat dari Praha yang mulai bisa disaksikan di bioskop pada 28 Januari 2016.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement