Kamis 17 Dec 2015 16:04 WIB

Asri Welas Buat Situs Khusus Produk Kreatif Indonesia

Rep: C23/ Red: Indira Rezkisari
Asri 'Welas' Pramawati
Foto: IG Asri Pramawati
Asri 'Welas' Pramawati

REPUBLIKA.CO.ID, Kecintaan Asri 'Welas' Pramawati pada produk-produk khas Indonesia membuatnya berhasrat untuk memajukan usaha kecil menengah, terutama yang bergerak di bidang industri kreatif. Hal ini akan dia lakukan dengan cara membuat sebuah situs, yang nantinya akan menjadi wadah untuk menjual produk-produk ciptaan para pelaku industri kreatif dari berbagai daerah di Indonesia.

Asri memang hanya memfokuskan rencananya ini pada kaum ibu-ibu rumah tangga. "Jadi nanti di website itu, ibu-ibu mau jual apa saja boleh, asal produknya hand made (buatan tangan), seperti kain rajutan atau batik," kata Astri ketika menghadiri sebuah acara di Cilandak Town Square.

Selain karena cinta produk khas tanah air, pembuatan situs tersebut dilakukan Asri karena terkadang dia heran pada polah masyarakat Indonesia, termasuk kalangan artisnya. Mereka lebih bangga menggunakan produk luar negeri dibandingkan produk lokal. Padahal, menurutnya, secara kualitas, produk dalam negeri juga tak kalah dengan produk luar negeri.

"Saya lebih bangga kalau kita bisa  mengeluarkan uang ratusan juta, tapi untuk membeli produk hand made Indonesia," ujar Astri.

Selain produk mode, pada situsnya nanti, Asri juga akan menampung jenis produk lainnya, seperti makanan atau produk kerajinan. "Pokoknya syaratnya cuma lokal, hand made, dan orisinal," kata dia.

Sebelum membuat situs ini, Asri berencana untuk mengunjungi sejumlah daerah di Indonesia untuk mengajak ibu-ibu rumah tangga yang memiliki potensi memproduksi produk kreatif untuk menyalurkan dan menjual barangnya di situs miliknya. Hasil penjualan, kata dia, selain dibagi rata, juga akan digunakan untuk memasarkan produk kreatif tersebut ke pasar luar negeri.

Asri mengatakan akan menamakan situsnya dengan nama House of Asri Welas. Situs tersebut akan diluncurkan pada Januari atau Februari 2016.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement