REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Film 3 garapan sutradara Anggy Umbara yang mendapat kesempatan untuk diputar di ajang Los Angeles Indonesian Film Festival (LAIFF) mendapat respons yang positif. Satu production house (PH) besar di Amerika menunjukkan minatnya pada film 3.
"Ditawarkan preview screening ke Disney. Minggu lalu, kita kirim. Mudah-mudahan, insya Allah, ada kabar bagus nanti," ujar Produser 3 Arie Untung saat diskusi 3 di Fakultas Teknik Universitas Indonesia pada Ahad (29/11).
Arie mengaku belum mengetahui lebih lanjut ke mana arah dari permintaan preview screening tersebut akan berlabuh. Tapi, Arie berharap, PH besar tersebut memiliki ketertarikan dengan cerita yang ditawarkan dalam 3. Karena itu, Arie memenuhi permintaan preview screening dan mengirimkannya pada pekan lalu, sambil berharap ada hal positif yang kembali untuk film yang diproduksi selama 26 hari ini.
"Kita kirimin saja dulu (file preview-nya). Mudah-mudahan, ada hal positif yang balik ke kita," terang Arie.
Arie juga mengatakan, ada satu pengalaman menarik saat melakukan konferensi pers film 3 di Los Angeles, Amerika. Arie mengatakan, ternyata bujet keseluruhan untuk membuat 3 setara dengan bujet harian pembuatan salah satu film Hollywood Wonderful World.
Meski secara bujet tidak sebesar film Hollywood, 3 tetap dapat merebut perhatian penonton dari dalam atau luar negeri. Selain mendapatkan standing ovation dalam pemutaran di LAIFF, kegiatan nonton bareng (nobar) 3 juga masih banyak berlangsung di berbagai kota di Indonesia, meski 3 sudah cukup lama turun dari bioskop.
Penggarapan yang apik dan cerita yang tidak biasa juga mengantar film ini menjadi nominasi di lima kategori dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2015. Selain itu, film ini juga berhasil mendapatkan penghargaan dari festival film internasional.
"Alhamdulillah, baru dapat kabar dapat beberapa penghargaan yang belum bisa kita announce karena mereka juga belum rilis," ungkap Arie.