Rabu 04 Nov 2015 06:21 WIB

Begini Pendapat Surya Saputra Soal Profesi Wartawan

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Yudha Manggala P Putra
Surya Saputra
Foto: Antara/Teresia May
Surya Saputra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ada beragam komentar orang  mengenai profesi wartawan. Mulai dari yang berbau positif, hingga yang bernada miring. Namun, aktor sekaligus mantan anggota Cool Colors, Surya Saputra, punya penilaian sendiri soal profesi jurnalistik tersebut.

Bagi dia, wartawan bukanlah suatu pekerjaan yang mudah. Pasalnya, mereka yang bergelut di dunia tersebut dituntut bekerja di bawah tekanan deadline dengan kewajiban tetap memenuhi standar-standar jurnalistik.

“Tidak gampang jadi wartawan. Mereka bisa mengupas berita secara real, tanpa ada rekayasa, namun menarik buat orang yang mendengar maupun yang membacanya. Itu susah lho,” kata Surya kepada Republika, saat dijumpai di kawasan Setiabudi, Jakarta, Selasa (3/11).

Menurutnya wartawan adalah profesi yang mulia. Mereka yang sungguh-sungguh menekuni dunia tersebut jelas memiliki daya juang yang tinggi.  Para wartawan kadang harus menempuh bahaya dan risiko yang tidak diduga-duga saat melakukan liputan atau mengejar informasi yang mereka cari.

“Seperti wartawan yang meliput di medan perang, misalnya. Mereka tetap berusaha memberikan laporan yang aktual walau keselamatan jiwa mereka sendiri sebenarnya terancam,” ujar Surya.

Oleh karena itu, tidak sepantasnya profesi wartawan dilecehkan dengan pernyataan-pernyataan yang merendahkan bahkan menghina. “Saya pribadi memberi apresiasi terhadap profesi wartawan,” kata suami Cynthia Lamusu itu lagi.

Sebelumnya, dalam program Happy Show yang disiarkan di salah satu televisi swasta edisi Ahad (1/11), Raffi Ahmad sempat menghina profesi wartawan. Lelucon yang dianggap lucu padahal menghina itu dilontarkan saat melawak dengan Billy Saputra. 

"Kalau wartawan ngeriung, lagi ngejar berita," kata Raffi. “Ngeriung bahasa apa itu?,” ujar Billy.

Ngeriung itu lagi ngumpul. Misalnya lagi dikejar-kejar lu giniin aja duitnya (Raffi sambil melempar recehan). Wartawan kan... Setiap orang kan pasti mata duitan,” ujar Raffi.

Video rekaman itu pun telah disebar di Youtube. Dalam video itu percakapan Raffi dan Billy terdapat dalam menit ke 04.10.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement