Rabu 21 Oct 2015 17:52 WIB

Tabung Sampah Dapat Rupiah

Rep: C18/ Red: Winda Destiana Putri
Bank Sampah
Foto: pp
Bank Sampah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Namun bukan berarti sampah tersebut tak bisa diuangkan.

Alih-alih berakhir di tempat pembuangan, Anda justru bisa memupuk pundi-pundi rupiah melalui Bank Sampah.

"Disini kami menerima segala jenis bentuk sampah," terang Ketua Bank sampah Rosela yang terletak di kelurahan Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Endarwati belum lama ini di Jakarta.

Endarwati mengaku sudah lima tahun bersama dengan PT Unilever mengelola sampah rumah tangga untuk kemudian didaur ulang menjadi barang pakai. Sentuhan kreatifitas Endarwati membuat limbah rumah tangga tersebut memiliki nilai jual.

"Saya biasa bentuk tas, bunga hingga dekorasi untuk pesta pernikahan," katanya.

Endarwati mengatakan mendapatkan bahan baku untuk barang kreatifitasnya dari sampah warga. Katanya, warga bisa menyimpan sampah mereka untuk kemudian ditimbang dan ditukar dengan rupiah dalam bentuk rekening tabungan.

Tak sulit untuk menjadi nasabah bank sampah di tempat Endarwati kelola. Katanya, warga dari seluruh pelosok negeri bisa mendaftar dengan tahapan laiknya menjadi nasabah bank konvensional.

"Kalau sudah jadi nasabah bisa menaruh sampah di Rosela dan langsung masuk ke dalam rekening," katanya.

Sebelumnya, bank yang dikelola Endarwati merupakan salah satu program PT Unilever. General Manajer Yayasan Unilever Indonesia, Sinta Kaniawati mengatakan hal itu sebagai bentuk tanggung jawab koorporasi kepada masyarakat.

"Inisiatif bank sampah adalah salah satu bentuk Unilever Sustainable Living Plan untuk melipatgandakan bisnis sambil mengurangi dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement