REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tim perancang busana muslim Shafira dari Indonesia menampilkan pakaian kerja siap dikenakan atau "ready to wear" dengan warna-warna cerah yang mudah dipadupadankan, baik untuk wanita berhijab atau tidak di gedung KJRI New York.
Kehadiran tim perancang bersama Feny Mustafa, pendiri Shafira di New York awal pekan ini dalam upaya memperkenalkan kekayaan kain songket Indonesia di New York Couture Fashion Week 2015, demikian keterangan Shafira Corporation yang diterima Antara London, Rabu.
Pagelaran di KJRI ini juga menghadirkan koleksi desainer Indonesia lainnya seperti Anniesa Hasibuan dan Diana Putri, serta menampilkan penyanyi Vicky Shu.
Feny Mustafa usai fashion show di KJRI New York menyebutkan, busana "ready to wear" bisa dipakai untuk ke kantor dan juga keperluan acara lainnya. Busana tersebut bisa dikenakan sehari-hari untuk ke kantor atau pada acara lainnya baik dalam suasana santai maupun serius.
Koleksi ready to wear dirancang bagi mereka yang selalu ingin tampil modis dan simpel. Tidak terlalu banyak detail tambahan seperti payet dan bordir. Shafira menampilkan koleksi blus yang dipadankan dengan rok panjang atau celana panjang, dipermanis dengan jaket pendek maupun yang panjang.
Seperti jaket bisa dipakai oleh siapa saja dan cocok dipadankan dengan rok panjang atau celana panjang. Begitu juga dengan blus yang dominan berbahan polos, dipadu jaket polos, bermotif bunga, kotak-kotak, dan garis-garis.
Konjen RI di New York Ghafur Darma Putra menuturkan pihaknya menyambut baik upaya desainer Indonesia dalam memperkenalkan karya dan produknya di luar negeri, seperti di New York itu.
Sementara itu pengamat fashion Amerika Daniel James Cole yang hadir di KJRI dan juga menyaksikan NY Couture Fashion Week, menyebutkan koleksi Shafira bagus dan bisa menyasar wanita berhijab serta komunitas Yahudi yang banyak terdapat di New York.
Mantan dosen di Fashion Institute of Technology, dan New York University ini baru saja meluncurkan bukunya berjudul History of Modern Fashion. Dia berencana melakukan riset tentang fashion dan kekayaan kain di Indonesia.