REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Direktur Ciputra World 1 Rina Ciputra Sastrawinata menilai, pertunjukan Disney's Beauty and the Beast yang pertama kali akan tampil di Indonesia bernilai edukatif.
"Tujuan pertunjukan ini tetap bukan non profit, melainkan komersial. Tapi yang paling penting juga adalah pertunjukan ini bisa menambah edukasi," kata Rina di Lotte Avenue Jakarta Selatan.
Sebelumnya Rina juga menyampaikan, tujuan dibangunnya teater Ciputra Artpreneur yakni untuk mengangkat karya-karya seniman maupun masyarakat yang bergerak di bidang seni.
"Pertunjukan ini juga memiliki misi memperkaya seni dan hiburan teater Indonesia, serta mendukung komunitas teater lokal," terang dia.
Seperti diketahui Disney's Beauty and the Beast menceritakan kisah cinta sejati klasik mengenai Belle, wanita muda dari suatu kota kecil. Dan Beast, seorang pangeran yang terkena kutukan menjadi buruk rupa oleh seorang penyihir.
Musik pada drama ini dibuat Alan Menken (The Little Mermaid, Aladdin, Tangled) dan lirik oleh almarhum Howard Alhman. Dengan beberapa lagu tambahan oleh Alan Menken dan lirik oleh Tim Rice (The Lion King, Jesus, Christ Superstar).
Drama ini diadaptasi dari buku Linda Woolverton yang juga penulis Alice in Wonderland dan Maleficent. Pertunjukan akan tampil di Ciputra Artpreneur Jakarta Selatan pada 26 Mei sampai 7 Juni mendatang.
Pertunjukan nantinya akan berlangsung pada Selasa sampai Jumat jam 20.00 WIB malam dan dua pertunjukan pada Sabtu 15.00 WIB dan 20.00 WIB. Serta Ahad pukul 13.00 WIB dan 18.00 WIB.