REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyusul kesuksesan penyelenggaraanya tahun lalu, Parakrama Organizer kembali menghadirkan Gebyar Pernikahan Indonesia (GPI) 2015.
Dalam kegiatan ini lebih dari 130 vendor pernikahan tradisional terbaik dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali dan sejumlah kota lainnya siap memberikan alternatif pernikahan bagi para calon pengantin di seluruh Indonesia.
Mulai dari kartu undangan, souvenir, catering, tata rias pengantin, perancang kebaya dan busana penganti. Selain itu juga ada venue, dekorasi hingga paket bulan madu. Mereka akan memberikan penawaran menarik lengkap dengan harga yang fantastis.
"Tujuan utama kami menyelenggarakan event ini adalah untuk membantu dan memudahkan para calon pengantin mendapatkan semua pernak-pernik kebutuhan upacara adat pesta pernikahan, dengan hanya datang ke satu tempat," ujar Arief Rahman selaku Director Parakarama Organizer, dalam pembukaan GPI 2015, Jumat (23/1) siang di Balai Kartini, Jakarta.
Selain pameran, GPI 2015 juga diharapkan Arief dapat menjadi tempat yang tepat untuk mendapatkan inspirasi dan informasi bagi calon pengantin yang akan menggelar pesta pernikahan adat tradisional.
"Indonesia adalah negara yang kaya akan akar budaya, setiap propinsi dan daerah memiliki ciri khas tersendiri pada setiap adat pernikahanya," kata dia.
Sementara Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementerian Pariwisata, Tazbir, menyambut baik kembali digelarnya acara ini. Dikatakanya acara ini dapat meneguhkan bahwa Indonesia memiliki budaya yang kuat dan beragam. Termasuk dalam kegiatan sakral pernikahan.
"Dan jangan lupa, pesta pernikahan memiliki multiplier effect karena terdapat banyak industri kreatif di dalamnya yang terlibat," kata Tazbir.
Gebyar Pernikahan Indonesia (GPI) 2015 digelar mulai hari ini, Jumat (23/1) hingga Ahad (25/1) mendatang di Balai Kartini, Jakarta.
Pameran dibuka mulai jam 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika