Kamis 22 Jan 2015 09:21 WIB

Garap Soundtrack Film Hanya Dua Hari, Pongki: Ini Gila!

Rep: Cr05/ Red: Erik Purnama Putra
Musisi Pongki Barata.
Foto: Antara
Musisi Pongki Barata.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Pongki Barata diminta tim produksi Mahaka Pictures untuk membuat soundtrack film terbaru yang diproduseri Hanung Bramantyo. Menurut Pongki, pesanan soundtrack tersebut cukup menantang karena menuntutnya mampu menyelesaikannya hanya dalam dua hari.

"Ini bagi saya pesanan yang gila, saya tanya filmnya sudah jadi belum ternyata wow baru mau mulai, tapi perlu lagu cepat jadi sangat menantang bagi saya," ujar Pongki di bilangan Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Pongki mengaku, sebelumnya sama sekali tidak pernah menerima pesanan lagu dalam waktu sangat singkat terlebih untuk film yang belum jadi. "Biasanya saya diminta kalau filmnya sudah jadi, atau bila adaptasi novel, saya baca novelnya juga yang sudah jadi," katanya.

Pongki menyatakan, sistem mendadak seperti itu memberikan tantangan baru baginya. Kendati begitu, ia mengaku sudah mengenal lama tim Mahaka Pictures. Sehingga, ia menyanggupi pembuatan lagu dalam waktu singkat.

Lagu tersebut pun selesai menurut waktu yang telah disepakati yaitu dua hari saja. Pongki juga merasa dirinya memiliki karya baru dengan genre yang belum pernah ia ciptakan sebelumnya. Pasalnya, tambah dia, lagu tersebut bernuansa dua budaya, yakni India dan Indonesia. Memadukan dua budaya tersebut juga diakui musisi 37 tahun itu sedemikian menantang

"Tapi tidak akan Indonesia atau India sekali karena harus bisa dinikmati seluruh masyarakat Indonesia juga," kata dedengkot band Jikustik itu.

Sebagai informasi, film terbaru Hanung yang belum diberi judul ini menceritakan sosok Azan Khan (Shaheer Sheikh). Seorang Muslim India yang mencari kuburan kakeknya ke Yogyakarta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement