Rabu 21 Jan 2015 06:28 WIB

Tujuh Kesalahan Saat Berlari

Peserta Jakarta Marathon berlari di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (26/10).  (Republika/ Yasin Habibi)
Peserta Jakarta Marathon berlari di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Ahad (26/10). (Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, Lari sudah menjadi gaya hidup sebagian warga kota besar. Setiap bulan, bahkan setiap pekan, di kota besar biasanya ada lomba lari dan marathon. Meskipun tidak ada kompetisi berlari, saat car free day, juga bisa dijadikan ajang untuk berlari.

Tapi, apakah Anda sudah menambah pengetahuan tentang lari? Jika belum, Anda bisa membaca beberapa kesalahan yang dilakukan pelari pemula di bawah ini. Jika Anda masih melakukan kesalahan ini, segera perbaiki cara berlari untuk menghindari cedera, seperti dikutip dari www.parentsindonesia.com.

1. Kesalahan paling umum yang dilakukan kebanyakan pelari pemula adalah terlalu banyak dan terlalu cepat berlari. Ini adalah kesalahan pemula yang harus dihindari jika ingin menjadi pelari untuk jangka panjang. Sebagai pemula tubuh dan otot pasti kaku karena kurangnya kebugaran fisik. Anda harus melakukan beberapa peregangan otot untuk melepaskan kekakuan sebelum berlari.

2. Kesalahan besar lain yang dilakukan pelari pemula adalah tidak cukup makan. Saat Anda mau mulai berlari secara rutin, Anda harus makan makanan bergizi dan seimbang yang kaya protein dan karbohidrat. Keduanya adalah bahan bakar utama saat berlari.

3. Kesalahan lain pelari pemula maupun pelari biasa adalah mengabaikan jenis sepatu. Pelari pemula cenderung memakai sepatu apapun yang tersedia di sekitar mereka. Tanpa sepatu lari yang tepat, Anda rentan mengalami cedera

4. Kesalahan umum lain adalah pakaian. Meskipun lari merupakan olahraga sederhana, Anda harus tetap mengenakan pakaian yang tepat. Pakaian jangan terlalu ketat atau terlalu longgar sehingga menghalangi Anda berjalan. Ada banyak pakaian lari saat ini. Pilihlah yang paling nyaman.

5. Untuk menjadikan lari sebagai rutinitas, Anda perlu mengetahui postur tubuh ideal pelari. Hal ini untuk mengurangi stres pada tubuh.

6. Saat berlari Anda tidak harus mengehentakan kaki ke tanah dengan keras. Ini adalah kesalahan umum pelari pemula yang mengakibatkan cedera sendi dan tulang. Anda harus meluncur atas tanah untuk mengurangi ketegangan tubuh dan menghindari cedera.

7. Meskipun Anda sudah rutin berlari, Anda tidak harus terus berlari cepat. Aturlah kecepatan lari untuk untuk mengurangi stres yang berlebihan dan kelelahan. Lari terlalu cepat bisa mengakibatkan nyeri pada tubuh dan menguras energi terlalu cepat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement