REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Angelina Jolie lebih menyukai bekerja di balik layar. Menurutnya, menjadi seorang sutradara merupakan suatu pekerjaan yang sangat berarti.
Selama ini, wanita kelahiran 4 Juni 1975 itu telah menjadi bintang utama dalam film-film ternama Hollywood seperti Lara Croft: Tomb Raider, Mr and Mrs Smith, Salt, dan Maleficent. Namun, mulai 2007, Jolie memulai debut sebagai seorang sutradara dengan menyutradarai film dokumenter berjudul A Place In Time.
"Saya lebih memilih berada di belakang layar, tapi ini bukan berarti saya resmi pensiun dari dunia akting saat ini. Transisi ini akan terjadi secara perlahan," ujar Jolie, dilansir Reuters, Rabu (26/11).
Putri dari aktor Jon Voight dan Marcheline Brand ini berharap dapat menjadi sutradara yang baik, termasuk dalam melakukan transisi dari seorang aktris. Ia juga menjelaskan menyutradarai suatu film adalah kepuasaan tersendiri. Hal ini karena ia merasa dapat mengarahkan suatu cerita, yang berisikan hal-hal maupun topik yang penting baginya.
Tidak hanya mencoba melakukan transisi menjadi seorang sutradara, aktris berusia 39 tahun ini mengatakan akan berkonsentrasi terhadap pekerjaan kemanusiaan yang ia miliki. Seperti diketahui, Jolie merupakan utusan khusus PBB, yang aktif dalam melakukan pencegahan terhadap tindakan kekerasan seksual.
Selain melanjutkan cita-citanya sebagai sutradara dan pekerjaan kemanusiaan yang ia miliki, wanita kelahiran Los Angeles, California ini juga mengaku akan fokus mengurus buah hatinya. Ia mengatakan ingin membesarkan serta mendidik anak-anak dengan sebaik-baiknya.
"Saya akan melakukan apapun yang bermanfaat dengan baik, seperti membesarkan anak-anak dan memastikan agar mereka mendapatkan waktu remaja yang berharga," tambah Jolie.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
