Selasa 16 Sep 2014 13:50 WIB

Kaus Percikan Darah Urban Outfitters Singgung Hati Publik AS

Kaus dengan percikan warna merah yang mirip darah memicu kemarahan publik karena menyinggung tragedi tewasnya 4 mahasiswa di tahun 1970.
Foto: dok Urban Outfitters
Kaus dengan percikan warna merah yang mirip darah memicu kemarahan publik karena menyinggung tragedi tewasnya 4 mahasiswa di tahun 1970.

REPUBLIKA.CO.ID, Label busana asal Amerika Serikat Urban Outfitters kembali menyinggung publik Negara Paman Sam untuk kesekian kalinya. Kali ini, seperti dikutip dari Huffington Post, Urban Outfitters dipandang tidak sensitif saat mengeluarkan kaus bertuliskan Kent State University dengan percikan warna merah yang mirip darah.

Kaos dengan percikan 'darah' itu pun mengingatkan pada terbunuhnya empat mahasiswa Kent State pada 1970. Mereka kehilangan nyawanya oleh Army National Guard di sebuah sekolah di Ohio saat sedang memprotes kebijakan perang Vietnam.

Sejak tadi pagi laman Urban Outfitters mencantumkan kalau kaus tersebut sudah habis, alias tertulis 'sold out'.

Kent State University dalam pernyataan resminya menegaskan kalau kaus Urban Outfitters tersebut menyinggung mereka.''Kami merasa sangat tersinggung terhadap perusahaan yang menggunakan rasa sakit hati kami untuk mendapatkan publisitas dan keuntungan.''

Pernyataan tersebut mengatakan pula, kaus rancangan Urban Outfitters memiliki selera yang buruk dan mengungkit kehilangan nyawa yang sampai saat ini masih menyakiti komunitas Kent State University.

Teguran keras tak hanya datang dari pihak kampus. Masyarakat AS di dunia maya juga menyatakan hal yang serupa.

Lewat Twitter Urban Outfitters lalu menyampaikan permintaan maafnya. Katanya mereka tidak pernah berniat untuk menyinggung peristiwa tragis tersebut. Urban Outfitters sebelumnya menjual kaus tersebut dengan harga 129 dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement