REPUBLIKA.CO.ID, INGGRIS -- Penulis bookseller novel seri Harry Potter, JK Rowling, menulis novel kriminal dengan nama samara Robert Galbraith. Seri novel kriminal itu bakal melebihi seri novel Harry Potter.
Rowling mengungkapkan novel kriminalnya akan melebihi tujuh seri novel Harry Potter. Novel kedua di bawah nama Galbraith telah diterbitkan pada Juni 2014 dan saat ini novel ketiga sudah ditulis setengah jalan.
Dalam sebuah pembicaraan publik langka Harrogate's Crime Writing Festival, Rowling mengatakan Novel Galbraith mengikuti detektif swasta Cormoran Strike, mantan penyidik polisi militer di Cabang Investigasi Khusus.
Rowling, yang mulai menggunakan nama samaran untuk menulis novel kejahatan setelah menyelesaikan seri Harry Potter, mengatakan novel Robert Galbraith ketiga akan berpusat pada kembali personil militer.
"Buku berikutnya sangat berbeda," katanya. "Anda akan tahu sedikit lebih banyak tentang apa yang terjadi pada orang-orang setelah mereka meninggalkan militer," kata Rowling seperti dilansir BBC, Jumat (18/7).
Rowling diwawancarai di atas panggung di Harrogate, North Yorkshire, pada hari Jumat oleh sesama penulis kejahatan Val McDermid.
Saat ditanya apakah benar bahwa ia akan menulis total tujuh novel dengan nama Galbraith, Rowling menjawab, "Ini bukan tujuh Ini lebih. Aku benar-benar suka menulis buku-buku ini, jadi saya tidak tahu bahwa saya punya titik akhir dalam pikiran.
"Salah satu hal yang saya benar-benar mencintai tentang genre ini adalah bahwa, tidak seperti Harry, di mana ada cerita menyeluruh, awal dan akhir, Anda sedang berbicara tentang cerita diskrit. Jadi dalam kehidupan detektif, Anda dapat memberinya kasus . "
Dia menambahkan, saat ini sudah setengah jalan menulis novel ketiga dan baru saja mulai merencanakan novel keempat.