REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Debat Capres-Cawapres yang diselenggarakan beberapa hari lalu menjadi momentum bagi masyarakat untuk melihat dan menilai dua pasang calon pemimpin negara Indonesia dalam lima tahun ke depan. Begitu juga bagi aktor yang juga produser, Lucky Hakim.
Lucky yang mengaku sudah condong ke satu pasangan, makin memantapkan pilihannya itu setelah melihat debat perdana kemarin. Lucky semakin mantap memilih Prabowo-Hatta dalam pilpres mendatang.
Di mata Lucky, Prabowo tidak menunjukkan sikap yang memojokkan lawan debatnya.
"Malahan kita bisa lihat pujian dan penghormatan pada pendapat rivalnya," kata Lucky Hakim saat berbincang dengan wartawan, kemarin.
Dengan sikap seperti itu, kata Lucky, menunjukkan Prabowo bukan cuma seorang negarawan sejati, melakin ksatria yang berjiwa besar. Penghargaan dan penghormatan yang ditunjukkan Prabowo pada rivalnya itulah yang membuat pria kelahiran 12 Januari 1980 ini semakin simpatik pada Capres nomor urut satu itu.
"Usai debat, juga saat ditanya wartawan, dengan ringan dia menjawab bahwa dirinya harus mau diserang, dan Prabowo juga tidak keberatan pesaingnya berbangga hati menunjukkan prestasi menjadi kepala daerah. Padahal kita semua tahu bahwa Prabowo orang yang pertama mengusung jokowi," tambahnya.