REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjualan tiket Taylor Swift kelas Silver dan Bronze di jaringan ritel 7-Eleven dipastikan batal. Penggemar yang telah melakukan pemesanan dan pembayaran akan mendapatkan proses ganti rugi 100 persen. Selain itu, mereka juga akan mendapat merchandise eksklusif Taylor Swift.

Emil Iskandar selaku Head of Corporate Communications PT Digital Makmur Sejahtera (DMS), pengelola Sevelin Kiosk mengatakan, keputusan pengembalian uang tiket (refund) terpaksa diambil karena pihaknya terbentur permasalahan teknis. Seperti apa?

Kepada wartawan, dalam pernyataan resminya, Senin (19/5) di kawasan Senopati, Jakarta, Emil mengatakan awalnya semua berjalan lancar. Setelah menyelesaikan proses perjanjian dengan penyedia tiket PT LAMS, pihaknya disepakati mendapat kuota menjual tiket untuk empat kelas, yakni Bronze, Silver, Ruby dan Diamond.

Penjualan kemudian dilakukan di 10 outlet Seven Eleven di Jakarta. "Penjualan berlangsung pada 24 hingga 26 Maret lalu," kata Emil.

Semua transaksi untuk empat kelas tersebut kemudian dilaporkan ke PT LAMS. Namun masalah terjadi ketika PT LAMS mengirim confirmation report beberapa hari setelahnya.

Dari empat kategori, PT LAMS hanya menerima pemesanan untuk kategori Gold dan Ruby. Sedangkan untuk Bronze dan Silver tidak terdapat pemesanan. 

"Ternyata sistem menolak permintaan kita," kata David Djein Juwono selaku Chief Officer PT DMS di tempat yang sama. "Karena batas waktu penjualan telah habis, maka PT LAMS berhak untuk menjual kembali jatah yang tadinya dimiliki DMS," kata David.

Begitu tahu ada permasalahan, PT DMS langsung mengupayakan berbagai cara termasuk meminta tambahan kuota tiket. 

"Tapi kita tidak bisa. Kita memahami kekecewaan customer," kata Emil.

Taylor Swift rencananya akan tampil di Jakarta pada 4 Juni 2014 mendatang. Konser perdana penyanyi asal Amerika tersebut merupakan bagian dari Taylor Swift RED Tour Concert.

Ikuti Whatsapp Channel Republika