Senin 12 May 2014 16:47 WIB

Kenang Tragedi Trisakti, Oppie Nyanyikan 'Gugur Bunga'

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Agung Sasongko
Universitas Trisakti
Foto: Republika
Universitas Trisakti

REPUBLIKA.CO.ID, ‎JAKARTA -- Penyanyi Oppie Andaresta menyanyikan lagu 'Gugur Bunga' dalam peringatan 16 tahun tragedi Trisakti. Sebagai seorang ibu, Oppie bisa mengerti perasaan kehilangan yang dialami keluarga korban.

“Saya harapkan semangat reformasi tidak berhenti, tidak dilupakan dan tetap menyala, semoga Universitas Trisakti bisa menjadi tanduk reformasi. Ini mewakili harapan orang tua yang kehilangan anaknya,” ujarnya dalam Upacara Peringatan 16 tahun Tragedi 12 Mei di pelataran Universitas Trisakti, Grogol, Senin (12/5).

Masih teringat persitiwa penembakan mahasiswa Trisakti oleh aparat keamanan yang menyebabkan tewasnya 4 mahasiswa Trisakti, yaitu Elang Mulia Lesmana (Fakultas Arsitektur 1996), Heri Hertanto (Fakultas Teknik Industri 1995), Hafidin Royan (Fakultas Teknik Sipil 1995) dan Hendriawan Sie (Fakultas Ekonomi 1996). Peristiwa tersebut tak lantas hanya menjadi peristiwa yang berlalu begitu saja. Setiap tahunnya, Usakti mengadakan peringatan peristiwa tragedi 12 Mei tersebut.

 

Rektor Usakti, Thoby Mutis mengatakan civitas akademika Usakti akan meneruskan cita-cita dan harapan dari pahlawan-pahlawan reformasi yang telah gugur pada 16 tahun silam tersebut. "Hari ini menjadi momentum untuk mengingatkan kita bahwa masih banyak persoalan yang berkaitan dengan hak asasi manusia yang belum diselesaikan," ucapnya. Para korban penembakan tragedi 12 Mei, kata Thoby, merupakan pahlawan yang telah berjuang untuk Indonesia yang lebih baik.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement