Rabu 07 May 2014 14:44 WIB

Perusahaan Ini Temukan 27 Kg Emas 'Harta Karun' di Dasar Laut

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Hazliansyah
Batangan emas yang ditemukan dari bangkai kapal SS Central America
Foto: softpedia.com
Batangan emas yang ditemukan dari bangkai kapal SS Central America

REPUBLIKA.CO.ID, -- Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi bawah laut baru-baru ini menemukan 60 pon atau sekitar 27 kg emas. Benda berharga itu berasal dari kapal Amerika yang karam pada tahun 1857. 

Odyssey Marine Exploration Inc berhasil mengamankan sebagian kecil emas dari kapal SS Central America yang tenggelam 157 tahun lalu itu.

Perusahaan ini menemukan lima batang emas dan dua koin (masing-masing dicetak di San Fransisco pada 1857 dan Philadelphia tahun 1950) dengan nilai perkiraan 1,2 juta Dolar. 

"Kita tahu, semua ini baru sekitar 5 persen dari situs," kata Mark Gordon, dari Odyssey Marine, dikutip dari sotpedia.com, Rabu (7/5). 

Ekspedisi kapal SS Central America yang membawa 21 ton emas mentah ini karam di lepas pantai Carolina Selatan karena terkena badai besar. Kapal kayu berukuran 280 kaki atau 93 meter ini karam dalam perjalanan dari San Fransisco menuju New York pada bulan September 1857. 

Tenggelamnya kapal ini menjadi sejarah krisis Amerika yang pertama. Sebanyak 477 penumpang yang mayoritas investor emas tewas. Kapal ini karam 7200 meter di bawah permukaan laut.

Pada bulan Maret, Odyssey mendapatkan kontrak ekslusif untuk mengeksplorasi sisa-sisa harta karun yang masih tertinggal ri kargo SS Center Amerika di dasar laut ini. 

Hingga saat ini baru sekitar 5 persen emas yang berhasil diambil dari kapal nahas tersebut. Harta karun yang tersisa diperkirakan mencapai 85 juta Dolar. 

Sebanyak 41 kru kapal masih akan berada di dasar laut selama sekitar lima bulan mendatang untuk mengambil emas ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement