Rabu 05 Mar 2014 21:48 WIB

Selandia Baru Pecahkan Rekor Memancing

Peta Selandia Baru
Foto: Google Map
Peta Selandia Baru

REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON -- Lima ekor ikan yang diangkat dari kedalaman yang hampir mencapai rekor di lepas pantai Selandia Baru memberi pemahaman baru kepada para ilmuwan mengenai kedalaman air yang membuat ikan masih dapat bertahan hidup.

Seperti dilansir, voanews.com, Rabu (5/3), dalam makalah yang dimuat pekan ini dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, para ilmuwan dari Amerika, Inggris, dan Selandia Baru menggambarkan penangkapan ikan keong yang tembus cahaya pada kedalaman 7 kilometer itu.

Dengan mengukur tingkat persenyawaan dalam ikan itu yang membantu mengimbangi pengaruh tekanan, para ilmuwan mengatakan mereka telah menyimpulkan bahwa ikan kemungkinan tidak dapat bertahan hidup di bawah kira-kira 8,2 kilometer. Ini berarti tidak ada ikan yang hidup dalam seperempat samudera dunia yang paling dalam.

Ikan keong hampir tidak mempunyai pigmen karena kurangnya cahaya dalam lingkungan ikan tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement