REPUBLIKA.CO.ID, Justin Bieber akan kembali berurusan dengan pihak berwajib. Kali ini ia akan ditanyakan mengenai insiden yang terjadi tahun lalu ketika bintang pop ini menginstruksikan pengawalnya untuk menyerang fotografrer Jeffrey Binion dan mengambilnya kartu filmnya.

Pengacara Binion rencananya akan diperbolehkan menanyakan Bieber mengenai insiden serupa di belahan dunia lain yang melibatkan Bieber. Pengacara Bieber telah mengajukan petisi untuk menolak deposisi tersebut. Permintaan itu namun ditolak, menurut dokumen yang masuk pekan lalu ke pengadilan Miami.

Sekarang, Biener tak bisa lagi mengelak. Pengacara Binion sedang menunggu waktu deposisi untuk ditentukan oleh pengadilan Miami.

Pengacara Bieber, Howard Weitzman, mengatakan tuntutan Binion sangat tidak pantas. ‘’Begitu pula kasus sebelumnya yaitu Bieber yang dianggap mengemudi di bawah pengaruh alkohol di Miami dan sebuah tudingan di Toronto yang salah,’’ ujarnya.

Weitzman berujar, semua kasus tersebut masih dalah tahap awal proses legal. ‘’Kami memilih untuk memeriksanya terlebih dahulu di persidangan ketimbang mengungkapnya di media,’’ katanya menyambung.

Bieber ditangkap di Miami bulan lalu. Ia dikenai pasal mengemudi di bawah pengaruh alkohol, melawan penahanan, dan menyopir tanpa SIM yang sah. Ia telah menyatakan tidak bersalah atas segala tuduhan dan menunggu jadwal persidangan.

Juga di bulan Januari, Bieber berada di Toronto dan menghadapi tuduhan dari sopir limosin yang telah mengantar Bieber dan beberapa temannya dari sebuah klub malam ke hotel. Kepolisian Toronto mengatakan Bieber dikenai tudingan melakukan penyerangan dan dijadwalkan muncul di pengadilan setempat pada 10 Maret 2014. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika