Jumat 14 Feb 2014 16:12 WIB

Flappy Bird Palsu Marak Beredar

Rep: Rizkyjaramaya/ Red: Joko Sadewo
Game Flappy Bird
Foto: Cnet
Game Flappy Bird

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekalipun pencipta Flappy Birds, Dong Nguyen menghapus permainan Flappy Birds, ternyata masih membuat orang yang  pernah memainkannya kecanduan.

Hal ini justru menjadi lahan baru bagi beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menciptakan aplikasi permainan tiruan Flappy Bird. Aplikasi palsu ini cukup merugikan bagi pengguna telepon karena untuk memainkannya akan dikenakan biaya pulsa atau tagihan. Padahal, sebelumnya Flappy Bird merupakan permainan yang dapat diunduh secara gratis di application store.

Selain itu, aplikasi Flappy Bird palsu juga sangat berpotensi menimbulkan risiko kebocoran informasi bagi penggunanya. Karena sebelum menginstal permianan tersebut, pengguna akan diminta untuk mengirimkan nomor telepon dan alamat email.

Hal ini tentu saja sangat berbeda dengan versi aslinya yang tidak pernah meminta apapun dari para penggunanya. Tak hanya aplikasi palsu yang marak beredar, jenis permainan serupa yang memiliki nama hampir mirip juga mulai bermunculan, misalnya saja, Clumsy Bird, Flappy Fish, dan Flappy Flappy Octopus.

Di situs belanja online eBay sempat ada sejumlah oknum yang mencoba untuk menjual aplikasi permainan tersebut dengan harga sekitar 400 sampai 83 ribu poundsterling.

Akan tetapi, pihak eBay memastikan bahwa aplikasi yang dijual dalam situsnya terebut adalah ilegal. Sebab salah satu syarat menjual aplikasi di situs jual beli ini yakni harus langsung dari perusahaan resmi yang memasarkannya dan bukan atas nama personal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement