Rabu 12 Feb 2014 15:37 WIB

Perhatikan Ini Sebelum Belanja Online

Rep: Meiliani Fauziah/ Red: Indira Rezkisari
Penipuan rentan membayang-bayangi pembeli toko online, kewaspadaan diperlukan agar barang yang diinginkan sesuai harapan.
Foto: Prayogi/Republika
Penipuan rentan membayang-bayangi pembeli toko online, kewaspadaan diperlukan agar barang yang diinginkan sesuai harapan.

REPUBLIKA.CO.ID, Belanja online telah menjadi hobi baru kaum Hawa. Sembari melepas kepenatan kerja di kantor, melihat-lihat barang belanjaan yang ditawarkan di dunia maya membawa kesenangan buat perempuan.

 

Kemudahan yang ditawarkan konsep belanja online namun bukan berarti tak perlu diwaspadai. Praktisi e-commerce, Aria Rajasa, mengatakan konsumen online harus teliti, waspada, dan pintar dalam berbelanja.

Kemudahan belanja online dibayang-bayangi risiko yang harus ditanggung konsumen. Penipuan sangat mungkin terjadi, misalnya sudah membayar tapi barang tak kunjung datang. Atau membayar dengan kartu kredit tapi tagihan yang muncul jauh melebihi harga barang yang dibeli.

Aria menyarankan konsumen online membeli di toko yang sudah memiliki nama. Bertanya kepada mereka yang sudah pernah berbelanja online juga patut dilakukan. Ini agar pembeli terhindar dari aksi penipuan.

Situs online biasanya memberikan tempat untuk pelanggannya meningggalkan testimoni. Banyaknya testimoni bisa diartikan kalau situs belanja tersebut dapat dipercaya. Lihat pula apakah komentarnya positif atau negatif.

Pilih cara pembayaran melalui bank ternama. Aria mengatakan jarang sekali ada toko online yang hanya menggunakan bank yang tidak dikenal atau belum pernah digunakan jasanya untuk kerja sama e-commerce.

Juga pilih mengirim uang melalui bank yang rekeningnya sama-sama dimiliki pembeli dan penjual. Bila terjadi kekeliruan atau kesalahan dalam transaksi, biasanya uang akan dikembalikan ke rekening pemiliknya. ‘’Akan lebih mudah mengklaim kesalahan tersebut,’’ lanjut Aria

Agar tidak kecewa, pembeli sebaiknya melakukan klarifikasi ulang ke toko yang bersangkutan. Sebelum memesan, pembeli bisa menelepon atau mengirim surat elektronik. Toko online yang berkualitas umumnya menyediakan sistem interaksi bagi pembeli dan penjual.

Supaya barang yang dibeli tidak mengecewakan, pembeli juga harus rajin bertanya. Misalnya jika ingin membeli baju. Jangan ragu meminta perbandingan ukuran menggunakan produk lain. Tanya apakah baju A ukurannya sama dengan baju merek B. Termasuk yang harus ditanyakan adalah dari bahan apa produknya. Bahan tertentu seperti sheer dan sifon kadang tidak terlihat dengan jelas di layar monitor.

Cara yang sama juga bisa diterapkan jika pembelian dilakukan melalui sosial media seperti kaskus, twitter, dan facebook. Jangan pernah ragu untuk bertanya tentang produk incaran. Bila pembeli tidak mendapat tanggapan, jangan ragu untuk mencari toko lain.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement