Sabtu 21 Dec 2013 21:01 WIB

Begini Cara Meyda Sefira Bantu Pengungsi Suriah

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: A.Syalaby Ichsan
Meyda Sefira
Foto: dok rep
Meyda Sefira

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menulis sebuah buku biografi di usia muda? Mungkinkah? Tapi itulah yang dilakukan oleh Meyda Sefira. 

Artis cantik pemeran Husna dalam film 'Ketika Cinta Bertasbih' itu bakal meluncurkan songbook bertajuk ‘Hujan Safir’ pada Ahad (22/12) besok. 

Substansi buku mengantar para pembaca pada kilas balik perjalanan hidup seorang perempuan muda berusia 20 tahun. Bercerita apa adanya, lugas, namun menoreh kesan mendalam, terutama bagi kaum muda sebayanya. 

Selain buku biografi, gadis kelahiran 1988 itu juga menyertakan lima buah tembang dan puisi yang dikumpulkan dalam sebuah compact disc (CD). Judul syair-syair bernuansa religi tersebut yaitu, Hujan Safir, Calon Imamku, Hijabku, Rinduku Ayah-Ibuku, dan Ku Lihat Dunia Menangis. 

Lagu-Lagu buah pena Kang Abay tersebut dilantunkan Meyda bersama gadis pemilik suara emas, Lutfiah Hayati.Sebagian hasil penjualan paket karya ini, kata Meyda, akan ia dedikasikan untuk penyediaan pangan bagi pengungsi Suriah. 

“Alangkah pilu ketika mendengar para pengungsi sampai makan daging kucing kesayangan mereka,” kata gadis lulusan Itenas Bandung dengan predikat cum laude itu.Untuk mewujudkan niat mulia tersebut, Meyda pun menggandeng lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT).

“Ini semua sudah direncanakan. Karena, saya juga menjadi brand ambassador ACT sejak September lalu,” imbuhnya.

Presiden ACT Ahyudin mengatakan, kemantapan Meyda untuk mengibarkan panji kemanusiaan di Tanah Air layak diapresiasi. “Mungkin ada yang mencibir, seorang Meyda yang masih belia sudah berbuat apa sehingga mau menulis biografi? Benar, usia boleh muda, tapi inspirasi bukan monopoli kaum tua,” kata Ahyudin.

Menurut rencana, peluncuran buku akan berlangsung di Bandung dalam rangkaian konser dan training motivasi, dari Ahad (22/12) pagi hingga sore.

 “Target kami, lewad roadshow amal di sepuluh kota di Indonesia, bisa menggalang dana Rp 1 miliar yang akan digunakan untuk membangun pabrik roti di Aleppo, Suriah,” ujar Yasho San, pimpinan Inspirasi Corp selaku penerbit ‘Hujan Safir’.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement