REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Shandy Aulia merasa bangga film yang diperankannya, "308" diputar di bioskop Amerika Serikat.

Film garapan Jose Poernomo itu sebelumnya ditayangkan terkait keikutsertaanya di ajang festival film horor terbesar di dunia, SCREAMFEST HORROR FILM FESTIVAL 2013 di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 8-17 Oktober 2013 lalu.

Tidak hanya satu kali, film yang mengangkat mitos "Nyi Roro Kidul" itu ditayangkan hingga dua kali karena antusiasme yang tinggi dari penonton.

Mendapat raihan positif seperti ini tentu membuat bangga semua pemain film "308", seperti Shandy Aulia, Denny Sumargo, Kartika Putri dan lainnya. Terlebih Shandy Aulia yang berkesempatan hadir dan melihat langsung animo penonton, serta respon positif dari industri film Amerika Serikat.

"Dapat banyak pengalaman juga pemahaman baru tentang dunia film. Tapi yang jelas pengalaman ini membuat aku semakin semangat untuk membuat karya yang lebih baik di masa mendatang," kata Shandy Aulia dalam jumpa pers di kantor Soraya Intercine Films, Rabu (6/11) kemarin.

Keberhasilan film "308" ini menunjukkan bahwa film horor Indonesia tidak melulu dibumbui soal seks, yang membuat film horor Indonesia identik sebagai film murahan.

"Kita harus patut berbangga ya, kadang malah kita sendiri yang merendahkan. Karena di luar film kita termasuk yang baik, mereka di sana sangat menghargai film kita," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika